MU Jeblok di Awal Musim, Paul Scholes Soroti Pembelian Pemain, Habis Uang Banyak tapi Tak Ada Hasil
Paul Scholes menyalahkan sistem perekrutan Manchester United yang dianggapnya sebagai salah satu faktor awal musim yang buruk.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Paul Scholes menyalahkan sistem perekrutan Manchester United yang dianggapnya sebagai salah satu faktor awal musim yang buruk.
Mantan gelandang Manchester United itu mengatakan Setan Merah telah mengeluarkan banyak uang, namun tidak dengan bijak.
Man United kembali melanjutkan hasil buruk di awal musim ini dengan hasil imbang tanpa gol saat bertandang ke markas Aston Villa.
Hasil itu membuat tim berjuluk The Red Devils itu memperpanjang rekor tanpa kemenangan menjadi lima pertandingan.
Tim asuhan Erik ten Hag kini duduk di posisi ke-14 di klasemen Liga Inggris dengan raihan delapan poin dari tujuh laga.
Hingga pekan ketujuh, MU hanya bisa mencetak lima gol dan sudah kebobolan delapan kali, meski empat laga di antaranya dilalui dengan cleansheet.
Koleksi 8 poin dari tujuh pertandingan pembuka ini adalah yang terendah yang didapat MU sejak musim 1989/1990, saat diasuh Alex Ferguson.
Baca juga: Fakta Pilu usai Man United Imbang Lawan Aston Villa, MU Rawan Finis Lebih Jelek Lagi dari Musim Lalu
Kala itu, MU akhirnya harus puas finis di posisi 13 klasemen, yang menjadikan pencapaian terendah Alex Ferguson bersama Setan Merah.
Meski ada banyak perekrutan selama bursa transfer musim panas kemarin, namun nampaknya hal itu seakan tidak berbekas sama sekali.
Biaya tidak kurang dari 214 juta Euro (Rp3,6 triliun) telah dihabiskan MU selama musim panas 2024 untuk membeli pemain.
Joshua Zirkzee, Matthijs De Ligt, Manuel Ugarte, Leny Yoro dan Noussair Mazraoui semuanya ke Old Trafford setelah musim buruk yang membuat United finis di urutan kedelapan musim lalu.
Legenda MU Paul Scholes menilai, strategi transfer Man United ini sebagai sesuatu yang salah. Imbasnya, sedikit banyak berdampak pada hasil buruk MU di awal musim ini.
Scholes mengkritik keras perekrutan MU di bawah Erik ten Hag yang dinilainya tidak dilakukan dengan bijak meski uang yang dikeluarkan sudah sangat banyak.
Gelandang United era Alex Ferguson itu juga mempertanyakan peran Rasmus Hojlund dan Lisandro Martinez yang sama-sama direkrut pelatih asal Belanda itu.