Dusan Vlahovic Kejar Rekor Cristiano Ronaldo di Juventus, Percaya Diri Sambut Stuttgart di UCL
Dusan Vlahovic sedang mengejar rekor Cristiano Ronaldo di Juventus, dia selalu cetak gol dan assists dalam tiga laga terakhir di Liga Champions.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
Dusan Vlahovic Kejar Rekor Cristiano Ronaldo di Juventus, Percaya Diri Sambut Stuttgart di UCL
TRIBUNNEWS.COM- Dusan Vlahovic sedang mengejar rekor Cristiano Ronaldo di Juventus, dia selalu cetak gol dan assists dalam tiga laga terakhir di Liga Champions.
Jika Dusan Vlahovic melakukan lagi saat laga Juventus kontra Stuttgart, dia akan menyamai rekor Cristiano Ronaldo (4 gol, dan assists dalam 4 laga UCL) di Juventus. Dusan Vlahovic selalu mencetak gol di 3 laga terakhir Juventus.
Juventus mengusung misi memperpanjang rekor sempurna di Liga Champions musim ini saat menjamu Stuttgart dalam pekan ketiga fase liga di Stadion Allianz, Turin, Rabu (23/10) dini hari.
Di laga UCL terakhir, Bianconeri menunjukkan semangat yang luar biasa untuk membalikkan keadaan meski hanya bermain dengan 10 pemain.
Pasukan asuhan Thiago Motta ini dua kali membalas dua gol untuk meraih kemenangan 3-2 atas RB Leipzig pada awal bulan ini.
Juventus mencatatkan kemenangan beruntun di Liga Champions saat Dusan Vlahovic dua kali membatalkan gol dari penyerang bintang lainnya, Benjamin Sesko, dengan gol kedua terjadi setelah kiper Michele Di Gregorio diusir keluar lapangan.
Pemain pengganti, Francisco Conceicao kemudian meluncur melewati pertahanan tuan rumah untuk merebut kemenangan dengan gol di menit-menit akhir, melanjutkan kemenangan Juve 3-1 atas juara Belanda, PSV Eindhoven, dua minggu sebelumnya.
Pekan ini, Thiago Motta bisa menjadi pelatih Juventus ketiga yang memenangkan tiga pertandingan Liga Champions pertamanya, setelah duo legendaris Fabio Capello (2004) dan Marcelo Lippi (1995), yang akan semakin menyoroti kedatangannya sebagai salah satu manajer elite Eropa.
Motta sukses membawa Juventus tak terkalahkan dalam 16 pertandingan terakhir di semua kompetisi. Termasuk kemenangan susah payah lewat gol bunuh diri Mario Gila di menit ke-85 atas Lazio yang hanya bermain dengan 10 pemain pada akhir pekan.
Keberhasilan itu membawa mereka kembali ke puncak klasemen Serie A setidaknya untuk beberapa jam, sekaligus mengakhiri tiga pertandingan tanpa kemenangan di Allianz Stadium dalam kompetisi domestik.
Menjelang Derby d'Italia pada hari Minggu melawan juara bertahan Inter Milan, pasukan Motta sekarang harus menghadapi Stuttgart, yang belum meraih kemenangan dalam lima laga terakhir di berbagai kompetisi.
Setelah digebuk Real Madrid 3-1 di laga pembuka UCL (18/9) lalu, Stuttgart bangkit untuk menghajar tim favorit Bundesliga, Dortmund 5-1.
Hanya saja, setelahnya Die Schwaben tak pernah lagi merasakan kemenangan di lima laga terakhir.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.