Fenerbahce vs Man United, Erik ten Hag Tak Sabar Lawan Mourinho: Dia Contoh Bagi Banyak Pelatih
Pelatih Manchester United Erik ten Hag mengaku antusias untuk menyambut duel melawan Fenerbahce yang dipimpin Jose Mourinho.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Bobby Wiratama
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Manchester United Erik ten Hag mengaku sangat antusias untuk menyambut duel melawan Fenerbahce yang dipimpin Jose Mourinho.
Manchester United dijadwalkan melakoni laga bertajuk matchday ketiga Liga Eropa di markas Fenerbahce di Şükrü Saracoğlu Stadium pada Jumat (25/10/2024) dinihari.
MU mendapatkan kemenangan di akhir pekan lalu saat menjamu Brentford di Old Trafford. Setelah kemenangan itu, kebahagiaan Erik ten Hag bertambah lantaran menerima penghargaan dari Asosiasi Penulis Sepak Bola musim lalu setelah kemenangan Piala FA.
Kini, laga besar sudah menanti Ten Hag. Ia akan berhadapan dengan mantan pendahulunya di Man United, tak lain adalah Jose Mourinho yang kini melatih Fenerbahce.
"Ini adalah pertandingan besar bagi kami berdua," kata Erik ten Hag tentang melawan Jose Mourinho, dikutip dari laman resmi klub.
Mantan bos United Mourinho telah membawa Fenerbahce ke posisi keempat di Liga Turki, dan masih berpeluang untuk naik ke posisi tiga dengan satu pertandingan yang belum mereka mainkan.
Di klasemen Liga Eropa, Fenerbahce telah mengumpulkan empat poin berkat satu kemenangan dan satu kali imbang dari dua laga yang dimainkan.
Baca juga: Jadwal Liga Eropa Matchday 3: Manchester United Hadapi Tim Mourinho, Mees Hilgers Cs Lawan Lazio
Mourinho dianggap sebagai salah satu pelatih paling berprestasi dalam sejarah, meskipun ia juga kerap menimbulkan kontroversi ketika memimpin sebuah klub.
Saat melatih Manchester United dari 2016 hingga 2018, ia berhasil memberikan tiga gelar kepada klub Inggris tersebut, yang paling besar adalah Liga Eropa di 2017.
Erik ten Hag mengaku antusias menanti duel melawan Mourinho. Menurutnya pelatih berjuluk The Special One itu adalah contoh bagi banyak pelatih.
"Saya sangat menikmati menghadapinya dan bermain melawannya. Dia selalu memiliki tim yang bagus. Dia adalah seorang pemenang dan telah memenangkan begitu banyak trofi," kata ten Hag.
"Dia adalah contoh bagi banyak manajer, jadi saya akan sangat menikmati bermain melawannya," imbuhnya.
Kemenangan melawan The Bees, julukan Brentford, telah mengangkat United ke peringkat ke-11 di klasemen.
Meski begitu, setelah meraih hasil imbang di dua pertandingan pembuka Eropa, ada tekanan ekstra untuk menang di Istanbul sebelum di Liga Premier lawatan ke markas West Ham pada Minggu (27/10).
Ten Hag sendiri juga menyadari hal itu. Lebih lanjut menekankan komitmen tim untuk mengejar kesuksesan.
"Semangat kami selalu tinggi, tapi kemenangan pasti akan meningkatkan mood," ujarnya.
Baca juga: INEOS Putus Hak Sir Alex Ferguson, Ruang Ganti Manchester United Kini Terlarang
"Ekspektasinya sangat tinggi, dan kami memahami perlunya meraih kemenangan," kata dia.
"Kami harus memberikan segalanya dalam setiap pertandingan; determinasi adalah kuncinya. Saat kami menang, kami menikmati momen sehari sebelum melanjutkan."
"Inilah sepak bola. Kami harus fokus pada saat ini, karena masa lalu sudah berlalu. Setiap hari kami harus membuktikan diri, dan kami menargetkan trofi sekali lagi," jelasnya.
(Tribunnews.com/Tio)