Namun, keputusan ada di tangan pelatih Barcelona, Hansi Flick.

Terlepas dari itu, laga ke-100 Raphinha ini sekaligus memiliki beban berat yang terkandung di dalamnya.

Pasalnya Barcelona belum pernah menang lagi atas Bayern sejak 2015 silam.

Beban menggunung selama hampir 10 tahun itu sekiranya menjadi tantangan tersendiri untuk dihadapi.

Ternyata, Barca tak memikirkan terlalu runyam hal tersebut.

Menurut Raphinha, para pemain El Barca hanya fokus untuk laga ini.

Mereka tak akan terlalu memikirkan rekor miring yang dimiliki dengan Bayern Munchen.

Tak ada kata balas dendam yang menjadi landasan semangat Barcelona pada laga ini.

Baca juga: Barcelona vs Bayern Muenchen, Lewandowski vs Harry Kane, Duel Penyerang Terbaik, Barca Siap Revans

Mereka murni mencari tiga angka demi memuluskan langkah di Liga Champions musim ini.

Mengalahkan Bayern akan menjadi pencapaian luar biasa bagi skuad El Barca asuhan Hansi Flick.

"Saya tidak melihat adanya misi balas dendam," ucap Raphinha.

"Apa yang terjadi, tak bisa diulang lagi."

"Tentu sangat disayangkan kami punya rekor miring dengan Bayern."

"Namun, kami fokus dan bersiap dengan keras untuk memburu tiga poin," lanjutnya.

(Tribunnews.com/Guruh)