Aksi Heroik Idola Messi, Datangi Tribun Stadion untuk Hentikan Kerusuhan Suporter di Argentina
Di tengah kekacauan Boca Juniors vs Gimnasia, sosok Juan Román Riquelme, presiden Boca Juniors yang juga idola Lionel Messi, tampil sebagai pahlawan.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Nuryanti
![Aksi Heroik Idola Messi, Datangi Tribun Stadion untuk Hentikan Kerusuhan Suporter di Argentina](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/Riquelme-boca.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Pertandingan perempat final Copa Argentina antara Boca Juniors vs Gimnasia berubah menjadi momen yang menegangkan akibat kerusuhan suporter, Kamis (24/10/2024).
Boca sempat unggul cepat di menit 9' melalui gol Anselmino. Di tengah laga perhatian beralih dari lapangan ke tribun yang memanas karena bentrokan.
Di satu sisi tribun di stadion Newell's Old Boys, terjadi bentrokan antara suporter kedua tim yang memaksa Presiden Boca Juniors sampai turun tangan.
Dikutip dari Marca, kerusuhan bermula ketika fans Boca Juniors mulai melempar kursi ke arah pendukung Gimnasia.
Penggemar Lobo (julukan Gimnasia), menanggapinya dengan reaksi yang tak mau kalah.
Situasi semakin memanas hingga pihak keamanan terpaksa turun tangan dengan menggunakan peluru karet dan semprotan gas air mata untuk mengendalikan massa.
Di tengah kekacauan tersebut, sosok Juan Román Riquelme, presiden Boca Juniors yang juga idola bagi Lionel Messi, tampil sebagai pahlawan.
Baca juga: Leo Messi Posting Ini di Instagram Menyambut Pensiunnya Riquelme dan Maxi Rodríguez
Sekadar informasi, Riquelme adalah seorang idola besar bagi Messi. Agen pertama Lionel Messi, Josep Minguella, pernah mengungkapkan betapa Messi sangat mengidolakan Riquelme di masa mudanya.
Keduanya sempat menjadi rekan satu tim di Barcelona, meskipun hanya dalam waktu singkat dan dengan interaksi terbatas. Namun, Riquelme tetap memberikan pengaruh besar pada Messi muda.
Keduanya sama-sama bermain dengan kaki kiri, mengenakan nomor punggung 10 di Barcelona dan memiliki tanggal kelahiran yang sama.
Adapun saat meredakan kerusuhan, Riquelme bersama petinggi Boca Juniors, seperti 'Chicho' Serna, Raúl Cascini, dan Marcelo Delgado, meninggalkan tempat duduknya dan menuju langsung ke area kerusuhan.
Di sana, ia mendapati kelompok fanatik Boca, "La 12," telah menerobos gerbang dan berusaha menyerang suporter Gimnasia, yang juga mencoba menerobos barikade di sisi mereka.
Terlihat dalam video viral yang beredar, Riquelme mencoba menangkan fans Boca Junior yang tampak emosional.
Begitu para suporter Boca mengenali mantan pemain legendaris itu di tengah kepulan gas air mata dan tembakan peluru karet, mereka mulai menarik diri dan mengurangi eskalasi.
Baca juga: Peluang Messi Cetak Hattrick Ke-3 Secara Beruntun, Kesempatan Langka di Laga Inter Miami vs Atlanta
Dengan ketenangan dan kepemimpinannya, Riquelme, dibantu petinggi klub menghentikan pergerakan fans Boca sebelum mereka bertatap muka langsung dengan pendukung Gimnasia.
Aksi cepat Riquelme dan para direktur klub membuat situasi bisa ditenangkan dan mencegah kerusuhan menjadi lebih besar lagi.
Aksi heroik ini mempertegas bahwa peran Riquelme tidak hanya sebatas di lapangan atau ruang manajemen, tetapi juga di tribun, tempat di mana nyala emosi sering kali sulit terkendali.
Hal ini jelas menunjukkan sosok Riquelme masih menjadi sosok yang dihormati dan ditaati, bahkan dalam kondisi paling genting sekalipun.
Laga akhirnya bisa dilanjutkan kembali dan Gimnasia menyamakan skor menjadi 1-1 melalui penalti Marcos Rojo (66').
Pertandingan lalu ditentukan melalui adu penalti, di mana kiper Leandro Brey menyelamatkan empat gol untuk membuat Boca Juniors asuhan Fernando Gago lolos ke semifinal Piala Argentina 2024.
Boca Juniors akan bermain di semifinal melawan Vélez untuk mendapatkan tempat di final.
(Tribunnews.com/Tio)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.