Debut Kacau dan Gila dari Tyrone Mings, Kesalahan konyol Buat Aston Villa Kalah 1-0 dari Club Brugge
Kesalahan konyol Tyrone Mings membuat aston Villa kalah 1-0 dari Club Brugge dalam pekan keempat Liga Champions di Stadion Jan Breydels,
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
Debut Kacau dan Gila dari Tyrone Mings, Kesalahan konyol Buat Aston Villa Kalah 1-0 dari Club Brugge
TRIBUNNEWS.COM- Tyrone Mings menjalani debut di Liga Champions yang tak akan terlupakan.
Kesalahan konyol Tyrone Mings membuat aston Villa kalah 1-0 dari Club Brugge dalam pekan keempat Liga Champions di Stadion Jan Breydels, Brugge, kamis (7/11) dini hari.
Tyrone Mings, Bek Aston Villa, yang kembali dari absen selama 14 bulan karena cedera lutut, dipuji sebelum pertandingan karena telah melalui jalan panjang dari klub semiprofesional, Chippenham Town ke Liga Champions.
Tapi Mings mengakhiri dengan menjadi berita utama yang memalukan, setelah dia menciptakan salah satu pelanggaran penalti paling aneh yang pernah ada di kompetisi ini.
Insiden aneh itu terjadi di menit ke-50. Bermula dari kiper Villa, Emi Martinez yang memberikan umpan kepada Mings yang masih berada di dalam kotak penalti.
Baca juga: Mikel Arteta Ratapi Penalti Saat Arsenal Kalah 0-1 dari Inter di Liga Champions, Begini Kata Arteta
Sang bek menyangka bola belum masuk dalam permainan. Karenanya, dia mengambil bola tersebut dengan tangannya, dan menyerahkan kembali kepada Martinez.
Adegan itu tak lepas dari pengamatan Wasit Tobias Stieler. Wasit asal Jerman ini sempat melihat dulu rekaman VAR sebelum menunjuk titik putih.
Hans Vanaken maju untuk mencetak gol yang kemudian menjadi gol penentu kemenangan dari titik penalti. Sekaligus menjadi kekalahan pertama Villa di Liga Champions musim ini.
Manajer Aston Villa, Unai Emery, tidak menyalahkan wasit atas keputusan tersebut, meskipun ia terlibat dalam sebuah diskusi panjang dengan para ofisial selama pertandingan.
Ia mengatakan: “Kami memainkan babak pertama yang bagus. Babak kedua kesalahan mengubah segalanya. Kuncinya adalah kesalahan yang kami buat. Kesalahannya benar-benar aneh. Itu hanya terjadi satu kali sepanjang hidup saya,” katanya.
Pundit sepak bola, Chris Sutton, berbicara di BBC Radio 5 secara langsung, mengatakan: “Itu konyol. Itu gila dari Mings, benar-benar gila. Apa yang dia pikirkan? Itu adalah pembekuan otak dari Mings. Tyrone Mings mungkin pernah melakukannya saat ia berusia tiga tahun,” ujarnya.
Peter Crouch menambahkan di TNT: “Itu sangat, sangat aneh. Itu adalah momen yang gila. Saat ia melakukannya, kami semua berteriak bahwa itu adalah penalti,” ujarnya.
Ini bukan pertama kalinya Liga Champions menyaksikan insiden seperti itu, namun Arsenal lolos dari hukuman tersebut saat menghadapi Bayern Munich di leg pertama perempat final musim lalu.
Dalam insiden yang hampir sama, pemain bertahan Gabriel menangani umpan dari David Raya di dalam kotak penalti - sekali lagi tidak menyadari bahwa kipernya telah melakukan tendangan penalti dan bahwa bola masih dalam permainan.
Namun The Gunners diizinkan untuk melakukan tendangan lagi. Kemudian manajer Bayern, Thomas Tuchel, bereaksi dengan marah dan mengatakan bahwa wasit telah mengatakan kepada para pemainnya bahwa ia tidak memberikan penalti karena itu adalah “kesalahan anak-anak”.
Mantan bek Aston Villa, Stephen Warnock, mengatakan di BBC Sport: “Arsenal lolos dengan melakukan hal yang sama saat melawan Bayern Munchen di Liga Champions musim lalu. Tapi kali ini mereka mungkin mendapat karmanya," kata Warnock.
“Saya tidak berpikir Tyrone Mings sama sekali tidak melihat ke arah Emi Martinez saat ia mengambil tendangan gawang, itulah sebabnya ia berpikir ia bisa mengambilnya karena ia tidak tahu bahwa tendangan itu telah diambil,” ujarnya.
Kekalahan ini langsung membuat Villa jatuh bebas ke peringkat delapan dari peringkat satu dengan sembilan poin dari empat laga. Sedang Brugge naik empat strip ke posisi 22, dari semula peringkat 26 dengan enam poin dari empat laga.
KLASEMEN LIGA CHAMPIONS
(Tribunnews/den)