Maarten Paes: "After Rain Come Sunshine", Jay Idzes Minta Garuda Segera Bangkit, Masih Ada 5 Laga
Kiper timnas Indonesia, Maarten Paes memberikan reaksinya setelah melakukan blunder di laga melawan Jepang.
Penulis: Hafidh Rizky Pratama
Editor: Muhammad Barir
Bek Venezia tersebut mengaku bahwa kesalahan tersebut adalah kesalahan satu tim. Dirinya bakal melakukan evaluasi menyeluruh.
"Kami melakukan kesalahan, saya juga melakukan kesalahan," ujar bek yang mengidolakan Virgil van Dijk tersebut.
"Kami kalah hari ini. Kami harus merefleksikan apa yang harus diperbaiki. Masih ada pertandingan selanjutnya," lanjut Idzes.
Jay Idzes juga mengapresiasi dukungan suporter yang memadati GBK.
Dirinya ingin memberi hasil terbaik saat Timnas Indonesia menantang Arab Saudi.
"Kami mengapresiasi kehadiran suporter. Kami selalu mendapatkan rasa cinta dari mereka," ujar Idzes.
"Kami ingin memberikan hal yang sama sebagai timbal balik. Saya berharap bisa melakukan itu di pertandingan selanjutnya," kata bek yang mengidolakan Virgil van Djik tersebut.
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengungkapkan dirinya mulai merasakan tekanan setelah timnas Indonesia kalah dari Jepang di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Empat gol yang bersarang ke gawang Maarten Paes dicetak oleh Justin Hubner yang melakukan gol bunuh diri pada menit ke-35, Takumi Minamino (40'), Hidemasa Morita (49'), dan Yukinari Sugawara (69'). Pelatih asal Korea Selatan itu merasakan mulai merasakan tekanan.
"Dari awal saya memang menargetkan tim ini berada di peringkat ketiga atau keempat supaya lolos ke babak selanjutnya," kata Shin Tae-yong. "Kalau instan sangat sulit bagi kami lolos ke Piala Dunia 2026."
"Tentu saja saat ini ada tekanan bagi saya dan itu wajar karena saya pelatih kepala di sini," ujarnya.
Eks pelatih timnas Korea Selatan itu bertekad untuk melawan tekanan yang dirasakannya itu. "Saya harus melawan itu," kata Shin Tae-yong.
"Saya harus menjadi satu dengan pemain agar sama-sama berusaha membawa timnas Indonesia lolos ke babak selanjutnya," ujarnya.
Target finis di peringkat ketiga dan keempat tentu tak semakin mudah, justru sebaliknya. Timnas Indonesia terjerembab ke dasar klasemen Grup C hanya memiliki 3 poin.
Jay Idzes dan kawan-kawan memiliki lima pertandingan tersisa yang harus dimaksimalkan dengan baik untuk meraih poin sebanyak mungkin.