Sisi Kiri Persija Goyah Usai Firza Ditarik Keluar Saat Keok dari Persebaya, Ini Kata Carlos Pena
Pelatih asal Spanyol itu menarik keluar Firza Andika saat pertandingan berjalan 62 menit, membuat Persija dibobol Persebaya dalam 5 menit
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Sisi Kiri Persija Goyah Usai Firza Ditarik Keluar di Laga Kontra Persebaya, Carlos Pena Buka Suara
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEW.COM, JAKARTA - Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, memberikan penjelasan mengapa dia menarik Firza Andika di laga kontra Persebaya Surabaya.
Pelatih asal Spanyol itu menarik keluar Firza Andika saat pertandingan berjalan 62 menit.
Pemain berposisi bek kiri itu ditarik keluar dan digantikan oleh Riko Simanjuntak.
Carlos Pena mengatakan bahwa pergantian itu dilakukan memang permintaan sang pemain.
Dalam laga tersebut, Firza memang tampak mengalami beberapa kontak fisik dengan pemain Persebaya.
"Alasannya, sang pemain meminta pergantian pemain. Dia tidak bisa melanjutkan, dan saya harus mengubahnya," ungkap Carlos Pena, dalam jumpa pers usai pertandingan.
Pelatih asal Spanyol itu pun mengakui jika usai Firza ditarik keluar, sisi kiri Persija memang sedikit goyah.
Persebaya yang memang sedang mengejar ketertinggalan pun akhirnya bisa mengejar ketertinggalan dan berbalik unggul.
"Sebelum momentum itu, kami bisa mengendalikan (permainan) dengan sangat baik," kata Carlos Pena.
"Setelah momentum itu, mereka terus menekan dan kami semakin menderita," paparnya.
Sayangkan Persija Kebobolan Dua Gol Dalam 5 Menit
Persija Jakarta gagal meraih kemenangan dalam laga tandang kontra Persebaya Surabaya pada lanjutan Liga 1 2024/25.
Tim berjuluk Macan Kemayoran itu kalah 1-2 pada duel pekan ke-11 yang berlangsung di markas Persebaya, Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (22/11/2024).
Pelatih Persija, Carlos Pena, mengatakan bahwa timnya bisa lebih mendominasi di babak pertama. Terbukti, Macan Kemayoran bisa mempertahankan keunggulan sampai turun minum.
"Saya pikir di babak pertama, kami lebih baik dari mereka. Kami lebih mendominasi permainan dengan penguasaan bola, menciptakan peluang di babak kedua," ungkap Carlos Pena, dalam konferensi pers usai pertandingan.
Persija Jakarta sejatinya berhasil unggul lebih dulu lewat eksekusi penalti Gustavo Almeida di menit ke-43.
Sayangnya, keunggulan Macan Kemayoran tak bertahan lama. Tim tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-67 lewat sepakan keras Flavio Silva.
Tak sampai disitu, lima menit berselang Bajul Ijo - julukan Persebaya, kembali menyarangkan si kulit bundar ke gawang Andritany Ardhiyasa.
Memanfaatkan bola liar di kotak penalti, Mohammed Rashid berhasil mencetak gol ketiganya di musim ini, sekaligus membawa Persebaya menang atas Persija.
Carlos Pena pun sangat menyayangkan timnya kebobolan dua gol dalam waktu yang sangat cepat.
"Tentu saja kami tahu Persebaya akan terus menekan, akan membuat kami berada di bawah tekanan. Kami kebobolan gol pertama, dan setelah itu, kami kebobolan terlalu cepat pada gol kedua," kata Carlos Pena.
"Saya telah menyiapkan beberapa pergantian pemain di untuk mencoba memanfaatkan ruang yang berpeluang agar lawan kebobolan, tetapi mereka mencetak gol dengan sangat cepat setelah gol pertama," imbuhnya.
Lebih lanjut, Carlos Pena pun menegaskan dirinya tidak ingin menyalahkan Rizky Ridho Cs.
Terlebih, Persija pun hampir menyamakan kedudukan lewat Marko Simic. Sayangnya, sundulan striker asal Kroasia itu membentur tiang.
"Kami berusaha hingga akhir, kami mendapat peluang dari Marco, sangat jelas tendangannya membentur tiang. Ya, saya tidak bisa menyalahkan pemain saya," kata Carlos Pena.
"Kami telah mencobanya, dan kami harus bergerak maju dan mencoba untuk menang dalam pertandingan ini di kandang sendiri," jelasnya.
Dengan hasil ini, Macan Kemayoran pun merosot ke peringkat keenam klasemen sementara dengan mengantongi 18 poin.
Mereka mencatatkan lima kemenangan, tiga hasil imbang dan menelan tiga kekalahan.
Pada pertandingan berikutnya, Persija Jakarta akan menjamu Persik Kediri, Minggu (1/12/2024), pukul 19.00 WIB.