3 Keuntungan Timnas Indonesia Menjadi Tuan Rumah Piala Asia 2031
Ada tiga keuntungan bagi Timnas Indonesia andai menjadi tuan rumah perhelatan Piala Asia 2031 mendatang. Baca selengkapnya di sini.
Penulis: Bayu Satriyo Panegak
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Timnas Indonesia bisa mendapatkan tiga keuntungan andaikan menjadi tuan rumah Piala Asia 2031 mendatang.
Perlu diketahui, baru-baru ini Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir mengkonfirmasi bahwa Indonesia mendaftarkan diri mengikuti bidding tuan rumah Piala Asia 2031.
Namun Timnas Indonesia masih perlu bersaing dengan member AFC lainnya yang mendaftarkan hal serupa.
Proses penentuan tuan rumah Piala Asia 2031 diperkirakan masih berjalan lama.
Mengingat edisi 2027 di Arab Saudi masih menunggu waktu pagelaran.
"Indonesia memasukkan bidding untuk menjadi tuan rumah tunggal Piala Asia 2031," kata Erick Thohir dilansir BolaSports.
"Dari segi kesiapan panitia pelaksana dan fasilitas stadion berstandar FIFA sudah terpenuhi," ujarnya.
Adapun Timnas Indonesia sendiri pernah menjabat sebagai tuan rumah di edisi 2007 silam.
Ketika itu Indonesia menjadi tuan rumah bersama dengan Malaysia, Vietnam dan Thailand.
Lantas apa sajakah yang bisa menjadi keuntungan Timnas Indonesia andai menjadi tuan rumah kembali di Piala Asia 2031 mendatang? Simak ulasannya di bawah ini.
3 Keuntungan Tuan Rumah Piala Asia 2031
Baca juga: Head to Head Timnas Indonesia vs Laos: Garuda Pegang Rekor Suci
1. Tanpa Melalui Tahap Kualifikasi
Andai Timnas Indonesia menjabat sebagai tuan rumah 2031, maka Garuda tidak perlu susah payah melalui fase kualifikasi.
Yap, setiap negara yang menjadi tuan rumah di turnamen FIFA akan otomatis lolos ke putaran final.
Mereka sendiri nantinya akan menempati pot unggulan grup A dan mayoritasnya bakal menggelar pertandingan pertama di turnamen tersebut.
Maka Timnas Indonesia sendiri tidak perlu susah payah berjuang untuk ke putaran final untuk tampil di negerinya sendiri.
2. Dukungan Penuh Suporter
Selain otomatis tampil, Timnas Indonesia sebagai host akan mendapatkan dukungan lebih meriah di Stadion.
Tentu seruan semangat para Garuda Fans akan melahirkan energi positif bagi Timnas Indonesia.
Momen tersebut juga tercermin ketika edisi 2007 silam.
Di mana suporter Timnas Indonesia membanjiri Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di setiap pertandingan.
Adapun ketika itu Timnas Indonesia nyaris lolos dari fase grup setelah terpaut satu poin saja dari Korea Selatan yang menempati ambang batas kelolosan.
3. Tidak Kesulitan Adaptasi
Timnas Indonesia berpotensi tidak mengalami kesulitan dalam hal beradaptasi.
Adaptasi di sini yang dimaksud ialah kondisi iklim maupun arena pertandingan.
Pastinya skuad Timnas Indonesia merupakan tim yang paling sering bermain di Indonesia ketimbang tim lain.
Maka membuat Garuda tidak perlu melakukan adaptasi mendalam seperti tim luar yang tak terbiasa di sini.
Dan itulah tiga hal yang dinilai bisa menjadi keuntungan Timnas Indonesia andai menjabat tuan rumah Piala Asia 2031.
(Tribunnews.com/Bayu Panegak) (BolaSport/Lukman Adhi Kurniawan)
