Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Superskor

SSB Tajimalela: Terapkan Filosofi Bambu China, Bentuk Pemain Muda yang Berkarakter

Sekolah Sepak Bola (SSB) asal Bekasi, Tajimalela punya nama yang cukup terkenal di kalangan pembinaan usia muda.

Penulis: Abdul Majid
Editor: Muhammad Barir
zoom-in SSB Tajimalela: Terapkan Filosofi Bambu China, Bentuk Pemain Muda yang Berkarakter
Tribunnews/Abdul Majid
Caption: SSB TAJIMALELA - Tim U-12 Sekolah Sepakbola (SSB) Tajimalela asal Bekasi yang tampil pada Liga TopSkor U-12 di ASIOP Training Ground, Sentul, Kabupaten Bogor, Minggu (9/2/2025). Tribunnews/Abdul Majid 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sekolah Sepak Bola (SSB) asal Bekasi, Tajimalela punya nama yang cukup terkenal di kalangan pembinaan usia muda.

Sederet pesepakbola muda ternama lahir dari SSB ini, antara lain Althaf Indie (Persis Solo), Faqih Maulana (Persis Solo), Akiel Marjik Aden (Bekasi FC), Sandy Prasetya dan M Ridho.

SSB Tajimalela berdiri sejak 2014 silam bermarkas di Lapangan Yonif Mekanis, Rawa Lumbu, Bekasi.

Taufik Hidayat, pelatih SSB Tajimalela pun menceritakan nama SSB Tajimalela punya arti atau filosofi yang sangat mendalam.

Harapannya ingin para pemainnya kedepan punya karakter yang kuat sebagai pesepakbola.

“Kami berdiri di tahun 2024. Nama Tajimalela itu sebenarnya filosofinya dari bambu China. Jadi itu bambu China itu kan kuat dari akar-akarnya dan kini pun kami membentuk pemain ini karakternya ya mulai dari usia dini sampai dia dewasa,” cerita Coach Taufik kepada Tribunnews saat ditemui di ASIOP Training Ground, Sentul, Kabupaten Bogor, Minggu (9/2/2025).

Berita Rekomendasi

“Jadi kami benar-benar membentuk untuk kuat mulai dari fisik, motivasinya, teknik-teknik dan segala macem,” sambungnya.

Pembinaan pesepakbola muda di SSB Tajimalela dimulai dari usia dini, U-6.

Kemudian, berlanjut ke kelompok usia U-10, U-8, U9, U-10, U-11, U-12 dan yang paling dewasa U-17.

Untuk jadwal latihan, SSB Tajimalela membagi U-6 sampai 12 tahun di hari Selasa, Kamis dan Sabtu. Kemudian Senin, Rabu dan Jumat di usia remaja.

Coach Taufik memaparkan bahwa SSB Tajimalela juga benar-benar sangat konsen dalam membentuk pesepakbola yang berkualitas.

Salah satu buktinya, SSB Tajimalela kerap tampil di berbagai turnamen atau kompetisi yang para pemainnya berasal dari SSB Tajimalela – bukan pemain yang matang dari SSB atau akademi lainnya.

“Kalau kami di sini, Tajimalela yang membedakan adalah masalah pembinaannya. Jadi pembinaan kami ini murni. Setiap kompetisi kami memberdayakan pemain-pemain kami. Jadi tidak ada istilahnya cabut-mencabut pemain. Kami benar-benar manfaatkan pemain kami,” ujar Coach Taufik.

“Untuk turnamen atau kompetisi yang kami ikuti ada Topskor, IJS, Top Youth, yang itu kami juara dua. Terus di CSL juga kami juara dua dan tiga karena di setiap kelompok usia kami pasti menurunkan,” terangnya.

Lebih lanjut, Coach Taufik menjelaskan dalam pembinaan sepakbola usia muda bahwa kompetisi sangat lah penting guna menempa kualitas para pemain baik secara individual maupun tim.

Kompetisi menurutnya bisa menjadi tolok ukur bagi para orang tua pesepakbola untuk melihat sejauh mana perkembangan anaknya.

“Untuk kami seberapa pentingnya kompetisi, itu sangat penting ya. Pertama untuk tolok ukur kami juga dan pemain. Jadi mereka pun orang tua bisa menilai dari mereka latihan seminggu tiga kali itu apakah cukup untuk bisa bersaing di kompetisi di luar kalau memang nanti tidak cukup ya mungkin ada sedikit latihan tambah atau private,” kata coach Taufik.

“Jadi persaingan ini bukan hanya di dalam SSB sendiri Jadi di setiap turnamen kami juga memprioritaskan bahwasannya Ini persaingan kalian bukan hanya di dalam, di luar pun kalian bersaing juga,” jelasnya.

Saat ini, SSB Tajimalela diikuti sebanyak 700 pesepakbola muda di semua kelompok usia.

Untuk memberikan ilmu yang sesuai program, setiap tim Kelompok Usia di Tajimalela dipimpin satu pelatih utama dan satu pendamping atau asisten pelatih.

Sebanyak 16 pelatih di SSB Tajimalela juga sudah mempunyai lisensi pelatihan nasional.

Coach Taufik pun berharap SSB Tajimalela terus konsisten dalam membentuk dan melahirkan pesepakbola muda berkualitas, berkarakter terutama dari daerah Bekasi.

“Ya, harapan saya semoga terus berkembang dan terus memberikan kontribusi yang baik khususnya di wilayah kami, daerah kami, di kota Bekasi. Yang mana notabene kami menciptakan pemain untuk bisa berkontribusi dengan tim atau di daerah lain,” pungkasnya.

 

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Persib
27
16
9
2
47
24
23
57
2
Dewa United
27
14
7
6
54
29
25
49
3
Persebaya
27
14
6
7
32
28
4
48
4
Persija Jakarta
26
12
7
7
41
31
10
43
5
Malut United
27
11
10
6
34
26
8
43
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas