Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Dua pemain pilar Persija Jakarta, Rio Fahmi dan Witan Sulaeman mengalami cedera serius saat Persija bermain imbang 1-1 dengan Persebaya Surabaya di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (12/4/2025).

Rio Fahmi bahkan harus ditarik keluar saat pertandingan baru berjalan lima menit.

Sementara Witan ditarik keluar pada menit ke-22.

Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena membeberkan bahwa kedua pemainnya mengalami cedera yang cukup parah.

“Rio (Fahmi) mengalami hamstring, terlihat serius. Dia akan menjalani MRI malam ini atau besok,” ujar Carlos Pena seusai pertandingan.

“Sedangkan Witan benturan, itu tackle yang berbahaya, dan saya pikir ankle-nya terkilir. Mungkin mempengaruhi tulang, tapi kami akan lihat. Saya khawatir kehilangan mereka (absen panjang),” sambungan.

Kondisi ini membuat Persija terseok-seok dalam melakoni sisa enam pertandingan Liga 1.

Sebelumnya, tim berjuluk Macan Kemayoran ini harus berkutat dengan banyaknya pemain pilar yang mendapatkan kartu merah.

Saat menghadapi Persebaya saja, striker andalan mereka Gustavo Almeida tidak bisa tampil karena sanksi kartu merah, begitu juga dengan Muhammad Ferarri.

Carlos Pena hanya bisa berharap kepada para pemainnya untuk tetap bekerja keras hingga finis empat besar Liga 1 2024/2025 bisa tercapai.

“Kami harus berjuang melawan banyak hal.  Semua hal bisa melawan kami, dan itu terjadi. Namun, saya suka dengan semangat para pemain hari ini. Saya senang dengan semangat tim. Saya merasakan para pemain berjuang, mencoba,” ujar pelatih asal Spanyol tersebut.

“Ini adalah situasi yang sulit, situasi yang sulit bagi kami di ruang ganti. Kami marah, frustasi, namun tim ini perlu berjuang di enam laga terakhir agar bisa berakhir di posisi terbaik yang mereka dapatkan di musim ini,” pungkasnya.

Persija Jakarta untuk sementara berada di peringkat kelima dengan mengemas 44 poin, terpuat dua poin dengan Malut United yang berada di peringkat keempat.