Server GPU Pertama dengan Memori 32GB dari AMD
Server GPU terbaru dari seri AMD FirePro ini mampu memberikan kinerja komputasi peak single precision hingga 5,24 TFLOPS
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Perusahaan teknologi informasi dan komputasi AMD mengabarkan pihaknya baru saja merilis Server GPU AMD FirePro S9170 terbaru.
Server ini merupakan single-GPU server 32GB pertama dan diklaim tercepat di dunia yang didemonstrasikan menggunakan DGEMM (Double Precision General Matrix Matrix) dengan beban kerja double precision dengan dukungan untuk OpenCL 2.0.
Mengacu pada arsitektur GPU generasi kedua dari AMD GCN (Graphics Core Next), server GPU terbaru dari seri AMD FirePro ini mampu memberikan kinerja komputasi peak single precision hingga 5,24 TFLOPS sementara memungkinkan keluaran penuh kinerja duble precision, yang memberikan kinerja peak double precision hingga 2,62 TFLOPS.
Server ini dirancang dengan alur kerja komputasi-intensif, sehingga sangat ideal untuk manager pusat data yang mengawasi klaster-klaster dalam akademik atau badan pemerintahan, industri minyak dan gas, atau klaster pengembangan komputasi jaringan syaraf dalam.
"AMD diakui sebagai inovator industri HPC (High Performance Computing) sebagai penyedia grafis dengan posisi teratas pada Green500 List November 2014," kata Sean Burke, corporate vice president and general manager AMD Professional Graphics group dalam keterangan persnya kepada Tribun, Jumat (10/7/2015).
"Server GPU AMD FirePro S9170 ini membantu mempercepat beban kerja yang kompleks di komputasi ilmiah, analisis data, atau pengolahan seismik, mengandalkan teknologi industri terdepan memori berkapasitas 32GB. Kami merancang penawaran baru untuk superkomputer untuk mencapai kinerja komputasi besar sambil memaksimalkan power budget yang tersedia," ujarnya.
Ada beberapa beban kerja HPC yang membutuhkan data sebanyak mungkin untuk tetap berada pada perangkat. Karenanya, 32GB memori yang disediakan AMD FirePro S9170 yang merupakan kapasitas memori terbesar yang tersedia pada single GPU, akan memungkinkan percepatan perhitungan ilmiah yang sebelumnya tidak mungkin dilakukan.
"Sebagai contoh, versi OpenCL baru dari SNAP mengirimkan kode dari Los Alamos National Laboratory di mana data tersebut harus tetap berada di dalam perangkat, sehingga 32GB memori akan mengatasi masalah tersebut dengan mengandalkan kapasitas dan kemampuan yang lebih cepat dari sebelumnya," kata Simon McIntosh-Smith, head of the Microelectronics Research Group di University of Bristol.
"Memori yang besar, dikombinasikan dengan bandwidth memori sebesar 320GB / s dan kinerja double precision floating point, akan membuat server GPU AMD FirePro S9170 solusi untuk banyak aplikasi HPC," imbuh Simon.