Path Bantah Tuduhan FBI Kalau Servernya Diserang
Path tidak bisa diakses maka menimbulkan keresahan pada banyak orang. Sehingga tidak heran jika kemudian menimbulkan isu-isu yang dengan cepat beredar
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM – Salah satu media sosial yang paling banyak digunakan di Indonesia, Path, sedang mengalami gangguan sehingga tidak bisa diakses.
Tak lama beredar kabar bahwa ada serangan terhadap server Path dan data para user Path terancam. Benarkah demikian?
Sebagaimana kita ketahui, pengguna Path paling besar berasal dari Indonesia.
Sehingga ketika Path tidak bisa diakses maka menimbulkan keresahan pada banyak orang. Sehingga tidak heran jika kemudian menimbulkan isu-isu yang dengan cepat beredar.
Berita yang banyak disebarkan lewat grup chat ataupun media sosial lainnya itu mengatakan departemen cyber crime FBI Amerika melaporkan terjadi serangan hacker pada server pusat Path di Virginia.
Tidak hanya membuat server Path tidak bisa diakses jutaan penggunanya saja, namun juga dikabarkan bahwa terjadi pencurian data dan gambar dari para pemiliki akun Path.
Namun, menurut pesan singkat yang diberikan oleh Mario Nicholas yang menjabat sebagai Product Manager di Path, berita tersebut tidaklah benar.
Tidak ada server Path di Virginia, serta tidak ada serangan dari pihak luar terhadap server Path.
Yang pasti, Path memang sedang mengalami masalah terkait data log user, dan masalah yang dialami ternyata cukup pelik sehingga membutuhkan banyak waktu untuk mengatasinya.
Mario menegaskan bahwa seluruh pihak internal Path melakukan usaha terbaiknya untuk segera mengatasi masalah ini.
Jika semuanya lancar, siang ini Path akan bisa kembali beroperasi secara normal. Tunggu kabar selanjutnya