TRIBUNNEWS.COM - Ponsel yang bisa dilipat diperkirakan akan jadi kenyataan dalam waktu beberapa tahun mendatang. Produsen yang membuatnya, antara lain adalah Samsung dan Apple.

Samsung sendiri diprediksi bakal jadi perusahaan pertama yang merilis ponsel jenis ini.

Prediksi tersebut berdasarkan bocoran dari sejumlah sumber yang menyebutkan bahwa perusahaan sudah memasang target perilisan pada tahun depan.

Mungkinkah lini Galaxy S berikutnya, yakni Galaxy S9 memiliki desain layar yang bisa dilipat?

Sedangkan Apple sekarang dikabarkan sedang mengerjakan pembuatan ponsel dengan layar lipat.

Kepastian selesainya pekerjaan ini masih belum jelas, namun paling cepat, raksasa teknologi tersebut bisa saja merilisnya pada 2018. Artinya, bisa jadi iPhone 9 mengusung fitur ini.

Informasi yang dilansir dari BGR, Senin (26/12/2016), menyebutkan bahwa proses pembuatan layar yang bisa dilipat itu membutuhkan sejenis kaca yang fleksibel, misalnya OLED.

Sementara itu saat ini sudah ada satu perusahaan, yakni Kolon Industries, yang bisa memproduksi kaca fleksibel untuk melindungi layar OLED yang bisa dilipat.

Bahkan, Kolon Industries diyakini sudah mampu memproduksi kaca fleksibel secara massal.

Kaca fleksibel tersebut diperkirakan akan mulai diproduksi massal dengan kapasitas sekitar 100 juta unit pada 2018 mendatang.

Bos dari Kolon Industries sendiri mengklaim bahwa saat ini sudah ada sejumlah perusahaan teknologi yang memesan kaca tersebut. Meski tidak mengungkap siapa saja pemesannya.

“Sekitar tiga hingga lima perusahaan yang diperkirakan bakal memproduksi massal ponsel dengan layar lipat pada 2018. Ketika sudah diproduksi, perangkat jenis ini akan bisa meraih sekitar 20 persen total pangsa pasar ponsel di sini,” klaim Head of Polyimide Division Kolon Industries, Kang Chung-seok.

Meski desas-desus mengenai ponsel dengan layar yang bisa dilipat sudah banyak beredar, kenyataanya belum ada satu pun ponsel yang dijual dengan kemampuan ini.

Jika klaim bos Kolon Industries itu tepat, pengguna akan segera melihat ponsel unik ini terwujud dalam waktu dekat.

(Yoga Hastyadi Widiartanto/kompas.com)