Cukup Rp 2.000, Pelanggan Tri Bisa Nonton Film Sepuasnya di Aplikasi MovieBay
Operator seluler Hutchison Tri Indonesia (H3I) mengumumkan kerja sama dengan layanan video on-demand mobile "MovieBay".
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Operator seluler Hutchison Tri Indonesia (H3I) mengumumkan kerja sama dengan layanan video on-demand mobile "MovieBay".
Layanan ini lebih kurang serupa dengan Netflix, Hooq, maupun Iflix. MovieBay sendiri merupakan anak usaha dari PT MNC Indonesia.
Lantas, apa bedanya MovieBay dengan layanan video on-demand lain?
Menurut Head of Sales & Channel Development MovieBay, Muhamad Menkar, platform yang mereka tawarkan bukan cuma video on-demand untuk film dan serial televisi, melainkan juga video live-streaming dari saluran televisi lokal.
Ada ribuan konten film internasional, film lokal, serial televisi, drama korea, dan konten orisinil alias in-house production dari MNC.
Untuk melengkapi fungsi itu, pengguna juga bisa mengakses saluran televisi lokal secara langsung hingga tujuh hari ke belakang.
"MovieBay adalah satu paket untuk semua konten. Kalau cuma video on-demand, semuanya sudah tawarkan. Tapi kami kasih konten-konten yang ada di televisi lokal," ia menjelaskan.
Seperti diketahui, generasi milenial kerap diatribusikan sebagai "generasi internet", di mana koneksi data seakan menjadi kebutuhan pokok kapan pun dan di mana pun.
Belakangan aktivitas di internet mengerucut ke beberapa sektor, yakni media sosial, online shopping, dan video on-demand.
Hal inilah yang disadari oleh Tri yang selama ini memang fokus menyasar pasar milenial.
Paket mulai Rp 2.000 per hari
Dalam hal ini, Tri menjadi operator pertama yang bekerja sama dengan MovieBay.
Target program kolaborasi kedua perusahaan ini adalah pengguna Android maupun iOS yang mayoritas mengakses video dan film secara mobile.
Pengguna bisa menonton sepuasnya tanpa ada batasan kuota alias FUP untuk menonton konten di MovieBay, sesuai dengan paket yang dipilih dengan mekanisme pemotongan pulsa lewat aplikasi MovieBay.