Kisah Pengemudi Taksi Online yang Dapat Order Pukul 3 Pagi dari Kuburan
Yang terburuk, kejadian ini berlangsung sekitar pukul 3 pagi dan lelucon ini menggunakan pembayaran tunai sebagai modus pembayarannya.
Editor: Malvyandie Haryadi
"Saya harap Anda malu pada diri sendiri telah membuat lelucon dengan pengemudi Grab. Mereka hanya berusaha mencari uang, "
"Dia menyuruh pacar saya pergi ke pemakaman karena ia tertarik dengan model pembayaran tunak. Kami sangat kesal," ujar Joey Ong dikutip Grid.ID dari worldofbuzz.com.
Tentu saja, netizens pun juga kesal karena tingkah konsumen ini.
Banyak yang menunjukkan dukungan untuk Chisa bahwa apa yang dilakukan Boy Fahmi sungguh melewati batas.
"Karma pasti akan kembali padanya!" tulisa salah satu akun.
Sementara netizen yang lain merasa bahwa itu hanya lelucon sederhana.
"Bukankah dia seharusnya melihat sesuatu yang mencurigakan? Artinya tidak wajar jika ada yang meminta jemput di pemakaman jam 3 pagi?" komentar netizen yang lain.
Seorang netizen bahkan merasa bahwa hal itu bisa dilakukan oleh orang-orang yang anti taksi online.
Mereka hanya ingin mengganggu pekerjaan mereka.
Lelucon seperti ini sudah tidak pada tempatnya karena para pengemudi ini mengharapkan uang yang diterima dari sewa penumpang.
Semoga kejadian ini tidak terulang.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.