Sediakan Solusi Bisnis Digital End to End, Lintasarta Menjelma Jadi Total ICT Solution Company
Di Private Cloud Services, Lintasarta menyediakan infrastruktur IT yang bersifat dedicated untuk setiap klien yang bisa diakses via internet.
Penulis: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lintasarta kini menjelma menjadi perusahaan penyedia solusi sotal di bidang teknologi informasi dan komunikasi (ICT) untuk berbagai sektor industri di Tanah Air.
Perusahaan ini hadir memberikan solusi bagi perusahaan yang membutuhkan support untuk melakukan transformasi digital pada produk dan layanannya ke pelanggan.
President Director Lintasarta Arya Damar mengatakan, dalam memberikan layanan solusi total di bidang ICT pihaknya fokus pada klien perusahaan. Industri perbankan merupakan sektor yang paling banyak menggunakan jasa Lintasarta di bidang ICT Solution saat ini.
Untuk sektor perbankan, Lintasarta menyediakan solusi teknologi informasi mencakup Big Data Analytics, Media Analytics, API Connect, Managed Security Services, dan Collaboration Solution.
Solusi Big Data Analytics misalnya, mampu menganalisis data perbankan yang besar dengan cepat agar dapat dimanfaatkan untuk proses pengambilan keputusan bisnis oleh manajemen.
Solusi Big Data Analytics juga membantu perbankan menemukan peluang bisnis baru yang tidak dapat diperoleh jika bank melakukan pengolahan data secara konvensional.
"Lintasarta berdiri tahun 1988, dan kini berkembang dengan support dari industri perbankan. Perbankan memberi kontribusi besar karena mereka sangat membutuhkan infrastruktur teknologi informasi. Tapi bisnis kami saat ini berkembang di banyak bidang. Tidak hanya melayani sektor perbankan, tapi juga ke government, industri manufaktur dan lain-lain," ungkap Arya Damar di acara media brefing di Cirebon, Sabtu (4/11/2017).
"Sejak tiga empat tahun lalu kita mulai masuk ke layanan end to end. ujung ke ujung, dengan menyediakan layanan ICT, mencakup data center dan cloud. Ini karena kedekatan kami dengan para pelanggan. Ke depan kami ingin jadi total digital solution company untuk para pelanggan Lintasarta," beber Arya Damar.
Dia menambahkan, saat ini pihaknya fokus menggarap layanan cloud ke para pelanggan Lintasarta. "Cloud memberikan efisiensi dan mampu memberikan beragam solusi apapun yang kita letakkan di sana," jelasnya.
Di layanan cloud ini Lintasarta menyediakan lima jenis services, mencakup Public Cloud, Cloud Back Up, Cloud Disaster Recovery (DR) dan Control Desk.
Untuk Public Cloud Service, Lintasarta menyediakan infrastruktur IT untuk multi-tenant dengan menggunakan server virtual yang bisa diakses via internet layaknya jaringan private.
Di Private Cloud Services, Lintasarta menyediakan infrastruktur IT yang bersifat dedicated untuk setiap klien melalui teknologi yang divirtualisasi dan bisa diakses via internet.
Sementara, di layanan Cloud DR, Lintasarta menyediakan infrastruktur IT dan perangkat lunak sebagai bagian dari Disaster Recovery Plan (DRP) untuk klien yang berfungsi sebagai copy back up dari Data Center milik klien atau Lintasarta Cloud Data Center yang dipindahkan ke Lintasarta Cloud Data Center yang berbeda untuk memulihkan semua data kembali ke kondisi normal.
Layanan Lintasarta lainnya yang sedang digencarkan saat ini adalah solusi smart city atau kota pintar dengan dukungan infrastruktur ICT yang tepat. "Kita sedang bantu smart city untuk beberapa kota," ungkap Arya Damar.
Saat ini Lintasarta menangani lebih dari 2.300 klien dengan 20.000 lebih network dan didukung tenaga ahli tersertifikasi yang mengoperasikan layanan VSAT (Very Small Aperture Terminal) dengan media akses satelit di lebih dari 13.000 titik di seluruh indonesia.
Hal ini menjadikan Lintasarta perusahaan dengan titik layanan VSAT terbanyak di Indonesia.
Lintasarta juga memperluas cakupan jaringan fiber optic (F0) ke lebih dari 100 kota untuk menjangkau pelaku bisnis di berbagai daerah dengan kualitas layanan internet yang cepat dan dapat diandalkan.
Untuk dukungan after sales, anak usaha Indosat Ooredoo ini mendirikan 2 fasilitas data center tier III yang tersertifikasi TCCF (Tier Certification for Constructed Facilities dari Uptime Institute.
Dengan infrastruktur data center dengan kualitas terbaik, pelanggan akan mendapatkan layanan yang bisa diandalkan di bidang ICT.