TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT. BB Merah Putih, pemegang lisensi gawai BlackBerry di Indonesia ,hari ini secara resmi merilis BlackBerry KEYone Limited Edition Black.

Berbeda dengan tipe sebelumnya, smartphone berbasis Android pertama dari BlackBerry yang menggunakan keyboard qwerty untuk pelanggan Indonesia ini dibanderol Rp 8,999 juta.

Hadir dengan desain frame aluminium dan tekstur lembut di bagian belakang, BlackBerry KEYon dilengkapi dengan bentangan layar 4,5 inchi Full HD (1.620x1.080 resolution / 434 PPI 3:2 aspect ratio) dan anti gores dari Corning® Gorilla® Glass 4.

"Layar sentuh dan keyboard fisik khas BlackBerry memberikan area yang lebih lebar bagi penggunanya saat mengetik pesan atau email dibandingkan smartphone lain yang memiliki layar sentuh berdimensi 5,5 inchi,' kata Stanley Wijaya, Vice President Sales BB Merah Putih di Jakarta, Kamis (23/11/2017).

Sementara Kapasitas memorinya pun sangat mumpuni untuk kelas smartphone menengah ke atas, yaitu 4 GB RAM dan 64 GB pada memori internal.

Baca: BlackBerry Motion Diklaim Sanggup Nyala 32 Jam

Dipadukan dengan dual SIM hybrid berkoneksi  4G dan 3G, membuat produk ini dapat diandalkan untuk segala aktifitas bisnis maupun harian.

Smartkeyboard yang dimiliki memberikan pengalaman berbeda saat browsing, mengetik maupun membaca pesan.

Selain gestur yang lembut saat mengetik,smart keyboard juga dapat diatur sebagai shortcut key menuju aplikasi favorit ataupun nomor-nomor penting.

Navigasi sentuh yang dihadirkan punmengingatkan pada trackpad di gawai BlackBerry terdahulu, dimana penggunanya dengan mudah mencari ataupun melihat konten pada layar.

"Keunggulan lain dari smart keyboard ini adalah dimana akses keamanan pertama di dunia berupa pemindai sidik jari ditempatkan di bagian spacebar," katanya.

Mengusung Android 7.1 Nougat dan dilengkapi dengan fitur andalan BlackBerry, seperti BlackBerry Hub  dan BlackBerry Dtek, produk ini diharapkan dapat memenuhi ekspektasi para pengguna smartphone yang mengandalkan kecepatan, kenyamanan serta keamanan data.

PT. BB Merah Putih pun bergerak cepat dengan menggandeng beberapa Toko Online dan Operator Seluler terkemuka di Indonesia untuk memasarkan BlackBerry ini melalui program Pre-Orderyang berlangsung pada tanggal 16-26 November 2017.

Baca: Saat BlackBerry Mencoba Bangkit dari Mati Suri

Beragam penawaran menarik, mulai dari cash back, cicilan 0% hingga bundling paket data diberikan selama pre-order.

Sukaca Purwokardjono, Chief Operating Officer BB Merah Putih meyakini produk ini mampu bersaing di pasar, apalagi fitur-fitur yang ada  tidak beda dengan produk smartphone yang ada di rentang harga itu.

"Memang  produk ini benar-benar khusus dan tidak banyak kita tawarkan. Tahap awal kita targetkan 20 ribu unit saja,"  katanya.

Sukaca menambahkan, di sejumlah toko online, konsumen sudah menyatakan berminat membeli produk ini.