TRIBUNNEWS.COM - Perceraian EBay dan PayPal semakin terlihat berantakan.

EBay, salah satu pasar online terbesar di dunia, pada Rabu (31/1) menceraikan PayPal sebagai mitra utamanya untuk memproses pembayaran demi memilih perusahaan Belanda Adyen.

Berita tersebut mendorong investor melepas saham PayPal (PYPL), sehingga menyebabkan sahamnya anjlok lebih dari 11% pada after-hours trading.

Kedua perusahaan teknologi AS ini  memiliki sejarah yang rumit.

Pada 2002, eBay membayar US$ 1,5 miliar untuk membeli PayPal, perusahaan pembayaran online yang pendirinya termasuk perusahaan kelas berat Silicon yakni Valley Elon Musk dan Peter Thiel.

Ini terbukti menjadi investasi yang sangat menguntungkan.

Ketika eBay melepas PayPal pada 2015, nilai k

Baca: Wujud Ponsel Baru Oppo Bakal Adopsi Desain Buku?

apitalisasi market perusahaan pembayaran ini mendekati US$ 50 miliar. Sekarang, nilainya di atas US$ 100 miliar.

Di luar perceraian tersebut, bisnis kedua perusahaan tetap terhubung erat. PayPal terus memproses pembayaran untuk eBay.

PayPal merupakan metode pembayaran pilihan bagi sebagian besar pembeli dan penjual di situs ini.

Namun, eBay sekarang berniat memotong ikatan itu. Perusahaan e-commerce berencana untuk melakukan kontrol pembayaran yang lebih langsung di situsnya dengan bantuan Adyen.

EBay mengatakan, keuntungan dari perubahan tersebut akan mencakup biaya yang lebih rendah bagi penjual dan lebih banyak pilihan pembayaran bagi pembeli.

Pergeseran akan dimulai secara bertahap di Amerika Utara akhir tahun ini dan eBay mengharapkan sebagian besar konsumen pasar di seluruh dunia menggunakan sistem baru di tahun 2021.