Albert Fleming menyatakan, kedua produk terbaru ini membidik konsumen muda urban yang memiliki aspirasi teknologi canggih, tetapi juga memenuhi aspirasi mereka terhadap desain yang elegan dan aspirasi sosial mereka untuk hidup sehat dan ramah lingkungan.

Tekno Wibowo, Chief Commercial Officer Polytron Indonesia menyatakan, kedua produk home appliances terbaru ini adalah paduan teknologi dan solusi desain revolusioner untuk menjawab kebutuhan konsumen urban terhadap perangkat rumah tangga elektronik yang mengikuti gaya hidup modern mereka.

Selain desain mewah elegan, kedua produk pendingin ini mengaplikasikan teknologi kompresor yang mampu menghemat energi hingga 20 persen.

Tekno Wibowo juga menyatakan, melalui tim riset dan pengembangan internal, pihaknya selalu berinovasi demi memenuhi tren perubahan dan gaya hidup masyarakat.

"Kami tidak sekadar berusaha memberikan teknologi terkini bagi konsumen, tetapi juga menghadirkan teknologi bisa memperkaya dan memberi warna di dalam kehidupan mereka," ungkap Tekno Wibowo.

Untuk penempatan di dalam ruangan, kedua perangkat ini hadir menyatu dengan living zones dan menjadi solusi ideal keluarga modern saat menghabiskan lebih banyak waktu bersama di rumah sekaligus memaksimalkan pemanfaatan ruang untuk fungsionalitas rumah.

Desainer interior dan direktur kreatif Livingloving.net Nike Prima Dewi yang merujuk kepada munculnya tren open kitchen sebagai salah satu trend dekorasi rumah yang menonjol dewasa ini.

"Dulu dapur adalah ruang khusus memasak dan menyimpan makanan, tetapi bagi keluarga urban modern, dapur adalah ruang untuk keluarga bersantai, bersantap, bahkan bercengkrama bersama seluruh anggota keluarga," ungkap Nike Prima Dewi.

Di acara peluncuran produk ini, aktor muda Nino Fernandez yang baru memulai usaha kuliner berbagi pengalamannya menggunakan produk lemari es dan showcase Polytron di rumah dan di jaringan kafe yang dikelolanya.