WhatsApp dan Instagram sempat Lancar Jumat Malam, Sampai Kapan Pembatasan Akses Dilakukan?
WhatsApp dan Instagram sempat lancar Jumat (24/5/2019) malam, masih akan dibatasi hingga situasi kondusif.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
WhatsApp dan Instagram sempat lancar, masih akan dibatasi hingga situasi kondusif.
TRIBUNNEWS.COM - Pembatasan akses penggunaan WhatsApp dan media sosial Instagram masih dilakukan hingga situasi kembali kondusif.
Meski begitu, berdasarkan uji coba yang dilakukan Tribunnews, penggunaan WhatsApp dan Instagram sempat lancar beberapa saat, tepatnya Jumat (24/5/2019) pukul 19.26 WIB.
Sebelumnya, WhatsApp hanya bisa digunakan untuk mengirim pesan teks.
Karena kondisi sedemikian rupa, banyak pengguna WhatsApp dan Instagram yang menggunakan VPN untuk melancarkan koneksi mereka.
Baca: WhatsApp Masih Down di Ponselmu? Download Turbo VPN untuk WhatsApp Error, Dijamin Lancar
Berdasarkan keterangan Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Rudiantara, pembatasan akses akan dibuka jika situasi sudah kondusif.
Kondusif tidaknya situasi yang dimaksud Rudiantara, akan diberitahukan jika pihak keamanan telah memberikan laporan.
"Tunggu kondusif ya, yang bisa menyatakan suasana kondusif atau tidak tentu dari pihak keamanan."
"Dari sisi intelijen dari sisi Polri dari sisi TNI, kalau kondusif kita akan buka akan fungsikan kembali fitur-fitur."
"Karena saya sendiripun merasakan dampak yang saya buat sendiri," jelas Rudiantara di Kemenkopolhukam, Jakarta, Jumat (24/5/2019), seperti dilansir Tribunnews.
Sementara itu, Menko Polhukam, Wiranto, menyebutkan pembatasan akses dilakukan selama dua hingga tiga hari sejak Selasa (21/5/2019).
"Ya dua-tiga hari berkorban untuk tidak melihat gambar, kalau teks, bisa," ungkap Wiranto pada Kompas.com.
Terkait pembatasan sementara, Rudiantara meminta maaf dan berharap masyarakat memahami langkah yang diambilnya.
"Saya mohon maaf apabila ada yang dirugikan. Saya mohon pengertiannya masyarakat yang terdampak," katanya dalam wawancara dengan Kompas TV.