TRIBUNNEWS.COM - Cheater atau pemain curang dalam bermain game memanglah sangat mengganggu.

Apalagi jika digunakan pada ajang kompetitif maupun game yang kompetitif.

Di ranah esports, penggunaan cheat atau aplikasi pihak ketiga yang bertujuan untuk curang sangatlah dilarang.

Meskipun dilarang, tapi beberapa waktu lalu, pada ajang CS:GO, seorang pemain tertangkap basah saat menggunakan aplikasi terlarang tersebut.

Baca: Spesifikasi dan Harga Oppo A9 2020 vs Oppo A5 2020, Sama-Sama Punya 4 Kamera, Ini Perbandingannya

Baca: Spesifikasi dan Harga Oppo A9 2020, Dijual Mulai Hari Ini

Melihat besarnya efek buruk yang ditimbulkan oleh cheater, firma keamanan siber Kaspersky menghadirkan sebuah layanan yang berbasis cloud bernama "Kaspersky Anti-Cheat" untuk memberantas para pemain curang yang menggunakan program terlarang tersebut.

“Permainan yang adil adalah hal yang sangat berharga bagi para gamer yang berusaha menunjukkan kelas dan keterampilan mereka," ujar Product Owner Kaspersky Anti-Cheat, Anton Selikhov, dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Selasa (17/9/2019).

Anton menambahkan, solusi dari Kaspersky tersebut akan memberikan kesempatan bagi penyelenggara turnamen untuk mempertahankan keseimbangan yang stabil dalam komunitas game.

"Oleh karena itu solusi kami akan memberikan kesempatan bagi penyelenggara turnamen untuk mempertahankan keseimbangan yang stabil dalam komunitas game," imbuhnya.

Layanan ini berfungsi untuk mendeteksi program terlarang yang digunakan oleh pemain curang saat bermain game online multiplayer.

Baca: Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy A10s, Ponsel Kelas Low-End Terbaru Samsung

Baca: Vivo Nex 3 Puncaki Skor Benchmark, Geser Asus ROG Phone dan Sony Xperia 5

Kaspersky Anti-Cheat juga nantinya akan diintegrasikan ke dalam sistem turnamen esports atau game online.

Perangkat Kaspersky Anti-Cheat harus dipasang pada masing-masing komputer pemain, agar server bisa melacak segala aktivitas pemain yang berhubungan dengan game online tersebut secara realtime.

Hasil pendeteksian ini kemudian secara otomatis diberikan kepada pelanggan atau admin yang membeli layanan Kaspersky Anti-Cheat dan bisa dipantau melalui antarmuka web.

Setelah itu, admin tersebut bisa melakukan tindakan secara terhadap orang yang terpantau berlaku curang.

Meskipun akan memonitor keberadaan program cheat, software tersebut diklaim tidak akan mengganggu jalannya permainan.

Dalam game tersebut, tidak akan terjadi lag.

Layanan Kaspersky Anti-Cheat untuk sekarang masih berstatus beta, tapi sudah bisa dijajal oleh para pengembang game online dan penyelenggara turnamen esports.

Baca: Vivo Nex 3 Puncaki Skor Benchmark, Geser Asus ROG Phone dan Sony Xperia 5

Baca: Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy A10s, Ponsel Kelas Low-End Terbaru Samsung

Baca: Spesifikasi dan Harga Oppo A9 2020 vs Oppo A5 2020, Sama-Sama Punya 4 Kamera, Ini Perbandingannya

Baca: Harga dan Spesifikasi Redmi Note 8 Pro, HP Pertama dari Redmi yang Gunakan Kamera 64 MP

(Tribunnews.com/ Renald)(KompasTekno/Bill Clinten)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Layanan Anti-Cheater Kaspersky Bisa Mendeteksi Pemain Curang di Game"