Lagi Pandemi, Ini 6 Alasan Kuat Galaxy A01 Core Bisa Jadi Teman Anak Belajar Online
Mau digeber nonton video pembelajaran anak, chat sama guru, sampai upload-upload foto tugas sekolah, bukan perkara sulit buat Samsung Galaxy A01 Core.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bagi yang lagi cari ponsel buat kebutuhan anak belajar online, coba deh Galaxy A01 Core. Perangkat ini masuk golongan ponsel budget. Jadi enggak perlu siapkan anggaran gede demi si buah hati bisa belajar online selama pandemi.
Tengok saja label harganya. Cuma sejutaan sudah dapat perkakas pintar buat dukung anak belajar online. Sudah begitu daya tahan hidupnya terbilang lama.
Mau digeber nonton video pembelajaran anak, chat sama guru, sampai upload-upload foto tugas sekolah, bukan perkara sulit.
Galaxy A01 Core diperkenalkan pertama kali melalui Flash Sale beberapa waktu lalu dan tampil dengan fitur telepon yang sederhana, desain simpel, dan layar beresolusi secukupnya.
Sekilas tak terlalu menarik. Tapi jangan buru-buru ambil kesimpulan itu. Tetap saja Galaxy A01 Core dilengkapi fitur yang cukup baik untuk memotret, cek email, nikmati video, dan pastinya tetap nyaman saat melakukan halo-halo dengan lawan bicara nun di sana.
Berikut, simak beberapa poin kenapa Galaxy A01 Core cocok jadi pilihan buat dukung belajar online si buah hati.
1. Budget mini
Resesi ekonomi sudah di depan mata. Covid-19 bikin perputaran uang jadi merosot drastis. Ini fakta lho. Apalagi Presiden Joko Widodo juga sudah mengumumkan keadaan ekonomi lagi seret dan loyo.
Tentu saja sebagai orangtua, praktis mesti lihai membuat skala prioritas pengeluaran di masa resesi.
Baca: Update Harga Terbaru HP Samsung Agustus 2020, Galaxy A01 Core hingga Galaxy A80
Di saat bersamaan, pendidikan anak tetap nomor satu dong. Nah, biar anak bisa belajar tenang tanpa pinjam ponsel ortu, Galaxy A01 Core bisa jadi pilihan.
Daripada tebus ponsel bekas, kenapa enggak pilih Galaxy A01 Core.
Baca: Samsung Galaxy A01 Core RAM 2GB Rilis, Harga Rp 1 Jutaan Cocok untuk Belajar dari Rumah
Dengan modal Rp 1 jutaan, buah hati bisa fokus dengan pelajaran. Orangtua tak perlu khawatir lagi ada interupsi panggilan telepon atau notifikasi sosial media saat anak lagi asyik mendengarkan penjelasan guru.
2. Baterai jumbo
Soal daya tahan hidup, Galaxy A01 Core juaranya. Dengan kapasitas baterai 3000 mAh, perangkat ini siap digeber selama jam pelajaran berlangsung. Galaxy A01 Core sepertinya didesain sebagai ponsel ‘pekerja keras’.
Selama kegiatan belajar mengajar, Galaxy A01 Core dijamin enggak bakal rewel soal baterai. Mau diajak Google Meeting, nonton video pelajaran, ikutan kuis, semua bakalan lancar.
Enggak ada lagi keluhan anak soal low batt! Cuma dengan catatan, baterai dalam kondisi full sebelum pelajaran mulai.
3. Kokoh
Pasti kesan pertama yang perlu dinilai adalah desainnya. Biar beda dengan edisi sebelumnya, kali ini Galaxy A01 Core mengusung desain lebih slim. Bicara dimensi, tebalnya kurang dari 9 mm dengan luas 141,7 x 67,5. Bobotnya hanya 150 gram.
Kemudian ada aksen garis-garis di punggung yang punya sebutan ‘rhytmical pattern.’ Pola garis di belakang itu bukan sekadar ornamen yang sedap di pandang tapi berfungsi agar perangkat ini kasat saat digenggam.
Fungsi berikutnya agar Galaxy A01 Core terlihat lebih kokoh meski bermaterial plastik.
Alasan ini yang bisa membuat nyaman menyerahkan ponsel ke anak. Maklum, peluang kecerobohan anak menjatuhkan ponsel tinggi. Semoga saja garis-garis di cangkang itu bisa melindungi bila ada insiden ponsel tak sengaja terjatuh!
4. Anak enggak nyaman main game
Bicara spesifikasi, Galaxy A01 Core terbilang super standar. Sayangnya, pilihan prosesor jatuh pada MediaTek MT6739 dengan RAM 1 GB. Padahal Galaxy A01 dibenamkan Snapdragon. Nah, biar performanya enggak bikin keki, maka perangkat ini berjalan di Android Go.
Sistem operasi ini memang didesain untuk ponsel dengan spesifikasi pas-pasan. Meski begitu, semua fungsi dapat berjalan mulus mengingat aplikasi yang tertanam sudah kompatibel dengan Android Go.
Tapi saat main game berat macam Garena Free Fire, pasti bikin keki. Sudah pasti bakal banyak tersendatnya. Sebenarnya ini yang bikin orangtua tenang.
Kemungkinan ponsel digunakan anak main game jadi kecil. Apalagi memori internal Galaxy A01 Core cuma 16 GB. Jadi bakalan enggak muat kalau dijejali game-game berat yang menuntut ruang memori yang lapang.
5. Irit paket data
Ini yang bikin senyum orangtua makin lebar. Galaxy A01 Core dibekalu Samsung Max Go. Apa tuh? Ini adalah fitur yang bikin pemakaian paket data internet lebih hemat.
Cara kerjanya dengan mengkompresi image, video, dan audio secara otomatis.
Jadi enggak perlu was-was lagi kalau guru menerangkan pelajaran selalu gunakan video, Google Meeting, atau membagikan image ke anak didik.
Menariknya lagi, Samsung Max Go juga sudah terintegrasi dengan cloud Samsung sehingga tugas-tugas anak dan pelajaran yang diberikan enggak bakalan tercecer.
Satu lagi yang bikin hepi, ada paket bundling dengan kartu perdana selular dengan tawaran gratis kuota internet 24 GB setahun!
6. Kamera lumayan
Urusan kualitas kamera, harus diakui di bawah Galaxy A01 tanpa embel-embel Core. Ponsel ini hanya punya satu kamera utama beresolusi 8MP.
Tapi cukuplah untuk sekadar upload PR si upik atau buat video call dengan guru sekolah.
Cukup juga buat dokumentasikan tugas-tugas pelajaran yang kemudian di-upload ke guru via WhatsApp messenger atau aplikasi lainnya. Urusan video juga sudah cukup.
Nah, kira-kira itu alasan kenapa Galaxy A01 Core masuk radar orangtua sebagai teman belajar anak secara online.
Di era pandemi seperti saat ini, ponsel bisa jadi instrumen investasi demi pendidikan buah hati.