Teknologi Punya Peran Vital Bantu Perangi Pandemi Covid-19
Teknologi Informasi dan Komunikasi, (TIK) memiliki peranan penting yang menjadi andalan dalam memerangi pernyebaran virus ini
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tahun 2020 menjadi tahun yang penuh tantangan bagi industri telekomunikasi Indonesia.
Bagaimana tidak, sejak beberapa tahun terakhir industri ini tengah mengalami perlambatan dimana pada tahun 2018 sempat mengalami negative growth sebesar minus 7,3 persen.
Memasuki awal tahun 2020, hampir semua sektor ekonomi dan sosial masyarakat dihantam oleh badai pandemi Covid-19 yang datang dari Wuhan, China.
Pandemi inimembuat banyak sektor ekonomi menjadi lesu bahkan sempat terhenti karena ada pembatasan interaksi di masyarakat sebagai upaya mencegah meluasnya virus berbahaya tersebut.
Sektor industri telekomunikasi juga ikut terdampak pandemi mematikan ini.
Namun dalam banyak hal, Teknologi Informasi dan Komunikasi, (TIK) memiliki peranan penting yang menjadi andalan dalam memerangi pernyebaran virus ini.
Baca: Sharing Infrastruktur Telekomunikasi Jangan Ciptakan Persaingan Usaha Tak Sehat
Uday Rayana, CEO Selular Media Network mengatakan, kondisi pandemi membuat banyak sektor industri sangat bergantung pada layanan yang dihadirkan oleh sector TIK untuk bisa bertahan menyelamatkan bisnisnya dan meraih pertumbuhan dalam kondisi pandemi.
"Para pelaku industri dituntut untuk dapat beradaptasi dengan memanfaatkan perkembangan TIK. Para pelaku indutri TIK pun mendapat tantangan untuk bisa menghadirkan layanan terbaiknya bagi masyarakat dan pelaku industri lain agar sama-sama dapat bertahan dalam kondisi yang sulit," ungkapnya, di 17th Selular Awards 2020 baru-baru ini.
Untuk mengapresiasi para pelaku di industri TIK atas kiprahnya memajukan industri dengan produk dan layanan yang dihadirkan selama pandemi, pihaknya kembali menggelar ajang penghargaan 17th Selular Awards 2020.
Uday menjelaskan, Selular Award pertama kali diselenggarakan tahun 2003 sebagai ajang apresiasi kepada para pelaku industri telekomunikasi karena industri ini bersifat strategis, dengan kompetisi yang sangat ketat dan pemainnya yang cukup banyak.
“Adanya penghargaan ini diharapkan dapat memberi kesempatan kepada para pelaku untuk berkompetisi dengan baik sehingga industrinya bisa bertumbuh sehat dan maju yang pada akhirnya dapat memberikan manfaat kepada masyarakat Indonesia secara keseluruhan," sebutnya.
Baca: Kemendikbud Nego Harga Paket Data Lebih Murah untuk Mahasiswa ke Operator Seluler
Uday menambahkan, layaknya pandemi covid yang memaksa para pelaku bisnis untuk beradaptasi menyesuaikan kondisi yang terjadi, penyelenggaraan Selular Awards 2020 juga melakukan penyesuaian.
“Sesuai anjuran pemerintah untuk menghindari kerumunan, maka penyelenggaraan Selular Awards kali ini dilakukan secara virtual melalui kanal Youtube Selular TV,” jelasnya.