Google Maps Akan Tambah Fitur Pelacak Covid-19 untuk Android & iOS, Bagaimana Cara Kerjanya?
Google Maps disebut akan meluncurkan fitur baru yang akan membantu penggunanya menghindari hot spot virus corona (covid-19).
Penulis: garudea prabawati
Editor: Tiara Shelavie
Setelah langkah-langkah tersebut akan memunculkan rata-rata tujuh hari kasus covid-19 baru per 100.000 orang untuk area peta yang dilihat pengguna.
Baca: Cerita 2 Bule Amerika Tersesat di Hutan Wilayah Karangasem Bali Setelah Ikuti Petunjuk Google Map
Baca: Aplikasi Gratis Merdeka Belajar Jadi Solusi Pembelajaran Jarak Jauh
Baca: Aplikasi INGENIUM Telkomsigma Diganjar Penghargaan Stevie Awards 2020
Diinformasikan oleh data yang bersumber dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan institusi medis lokal lainnya.
Jika itu tidak cukup tepat, pengawas mutakhir juga menampilkan grafik yang menunjukkan apakah infeksi cenderung naik atau turun.
Sementara itu, pengguna juga dapat mengawasi kepadatan kasus suatu wilayah menggunakan fungsi kode warna.
Jika pengguna berencana bepergian ke tempat terpencil, Covid Layer melacak kasus di 220 negara dan wilayah yang didukung oleh peta Google.
"Bersama dengan data tingkat negara bagian atau provinsi, kabupaten, dan kota jika tersedia," menurut Google.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.