Huawei Kenalkan Mate 40 Series dengan Spesifikasi Makin Mumpuni
Huawei Mate 40 Pro dan Huawei Mate 40 Pro + menggabungkan SoC 5G 5 nanometer pertama di dunia.
Editor: Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Huawei Consumer Business Group (BG) kembali merilis seri terbaru smartphone seri Mate dengan memperkenalkan Huawei Mate 40 Series yang terdiri dari Huawei Mate 40 Pro dan Huawei Mate 40 Pro+ yang canggih dan revolusioner, Kamis (22/10/2020).
Huawei Mate 40 Pro dan Huawei Mate 40 Pro + menggabungkan SoC 5G 5 nanometer pertama di dunia, sistem Kamera Ultra Vision Cine dan desain Space Ring yang ikonik, serta pengalaman digital yang lebih cerdas.
Huawei Mate 40 Pro dan Mate 40 Pro + mengusung kamera depan kecil dengan 3D Face Unlock, Ultra Vision Selfie Camera dan Smart Gesture Control.
Mate 40 Pro dan Mate 40 Pro + mengusung desain Huawi 88 ° Horizon Display untuk menciptakan pengalaman menonton yang imersif dalam kemasan yang ringkas.
Sementara kurva yang halus juga membuat perangkat nyaman untuk dipegang. Handset ini juga menawarkan tahan debu dan air IP68, pilihan kontrol volume virtual dan fisik serta algoritma pencegahan kesalahan sentuh yang sudah ditingkatkan.
Bagian belakang bodi Huawei Mate 40 Series mengadopsi Space Ring Design, evolusi dari desain melingkar dan simetris ikonik HUAWEI Mate Series.
Huawei Mate 40 dan Mate 40 Pro ditawarkan dalam pilihan warna hitam dan putih serta mystic silver dengan sentuhan akhir dengan efek pengalihan warna yang membangkitkan misteri yang tak terlihat.
Tersedia juga dua varian kulit vegan, Kuning dan Hijau.
Baca juga: Hadirkan Smart City, Arab Saudi Tandatangani Perjanjian AI dengan IBM, Alibaba, dan Huawei
Sementara Mate 40 Pro + dilengkapi dengan panel belakang keramik berteknologi nano yang indah yang tersedia dalam dua warna ikonik: Ceramic White dan Ceramic Black.
Prosesor Kirin 9000
Baik Mate 40 Pro maupun Mate 40 Pro + sama-sama menyandang prosesor Kirin 9000 yang didedikasikan untuk jaringan 5G.
Kirin 9000 diklaim sebagai SoC 5G 5nm paling canggih yang tersedia, memberikan performa dan efisiensi daya yang jauh lebih baik dibandingkan pendahulunya.
Baca juga: Ini Strategi Huawei Pacu Transformasi Digital di Asia Pasifik
Untuk pertama kalinya, SoC 5G memiliki lebih dari 15,3 miliar transistor, menjadikannya SoC 5G terpadat dan berfitur lengkap hingga saat ini.
CPU yang bertenaga memiliki arsitektur efisiensi daya tiga tingkat dengan inti yang bekerja pada frekuensi clock hingga 3.13GHz. Juga terintegrasi ke dalam SoC adalah GPU Mali-G78 24-core, serta NPU inovatif yang menampilkan dua core besar dan satu core kecil, membawa AI pada perangkat ke level yang baru.