TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 10 finalis terpilih program Galaxy Movie Studio mulai mengikuti workshop bareng sejumlah sineas untuk belajar memproduksi video pendek layaknya film profesional dengan mengguaan device Galaxy Note20 series.

Program ini diselenggarakan Samsung bekerja sama dengan Cerita Sinema Festival Film Indonesia (Cerita Sinema FFI).

Ada empat kelas workshop yang digelar mulai hari ini, Selasa (3/11/2020), dengan melibatkan empat mentor dari kalangan sineas nasional, yakni Gina S. Noer, Lala Timothy, Yandy Laurens, dan Ernest Prakasa.

Materi yang diberikan kepada peserta workshop mencakup proses pembuatan film dari tahapan development, pre-production, production, hingga promotion.

Baca juga: Nggak Banyak yang Tahu, Galaxy Note20 Series Punya Hidden Features untuk Dukung Beragam Aktivitas

Hari pertama workshop menghadirkan pembicara sineas muda Gina S Noer. Gina memberikan dasar-dasar pemahaman tentang produksi sebuah film.

Gina mengatakan, untuk mendevelop sebuah film diperlukan orang orang yang paham tentang seluruh aspek cerita yang akan dibangun.

Baca juga: Intip FItur-fitur Tersembunyi di Samsung Galaxy Note20 Series untuk Maksimalkan Pekerjaan

"Mengapa kita memilih cerita ini untuk produksi film pendek? Apa yang harus ditanyakan, apa yang sedang ditanyakan.  Bagaimana caranya membuat penonton terus penasaran? Apa logika medium untuk bercerita?" ujarnya.

Dia menegaskan, proses development membutuhkan kesamaan visi setiap peserta, riset yang cermat, aturan yang disepakati bersama dan paham kapan waktunya istirahat.

Taufiq Furqan, Product Marketing Manager Samsung Mobile, Samsung Electronics Indonesia mengatakan, lewat program ini Samsung mendukung para sineas muda Indonesia agar dapat terus berkarya meskipun dalam keterbatasan saat ini.

"Dengan fitur-fitur pada Galaxy Note20 Series, para finalis bisa memanfaatkannya untuk menghasilkan sebuah video layaknya film yang dapat memberikan inspirasi bagi para sineas muda lainnya," ujar Taufiq.

Dia berharap, melalui workshop Galaxy Movie Studio 2020 ini para finalis mampu membuat sebuah video layaknya film dengan bekal ilmu terbaik dari para profesional.

Galaxy Note20 Pro dibekali teknologi kamera canggih dan fitur Pro Video Mode untuk menunjang produktivitas para pengguna, seperti para video creator yang ingin menghasilkan video bercerita layaknya sebuah karya film.

Semua proses pembuatan konten video bercerita akan terasa lebih mudah bagi para pengguna, baik itu dari tahapan awal pembuatan cerita hingga akhir produksi konten.

Taufiq menjelaskan, fitur unggulan seperti Samsung Notes di smartphone ini mempermudah video creator menyusun ide-ide menarik yang nantinya dituangkan pada video bercerita.

Sementara, teknologi S Pen di seri Galaxy Notes, video creator secara leluasa mampu menulis ataupun menarik garis secara halus layaknya di atas kertas.

Program Galaxy Movie Studio 2020 menawarkan hadiah total uang tunai puluhan juta Rrupiah dan smartphone flagship Samsung.

Kelas online workshop digelar mulai 3-11 November 2020 setelah proses pendaftaran dibuka di bulan Oktober 2020.

Pasca mengikuti rangkaian online workshop, para peserta diwajibkan untuk mengumpulkan video yang telah dibuat dan akan dipilih 4 pemenang yang akan dinilai oleh sejumlah sutradara dan sineas profesional.