Lima Trik Mudah Menghemat Penggunaan Memori di iPhone
Jika kapasitas penyimpanan dibiarkan penuh, pengguna tidak akan dapat lagi menerima berbagai file maupun mengunduh aplikasi baru.
Editor: Choirul Arifin
4. Copot (uninstall) aplikasi yang jarang digunakan
Terkadang sebuah aplikasi memiliki ukuran file yang cukup besar.
Untuk itu, ada baiknya jika pengguna menghapus aplikasi tersebut apabila sudah tidak lagi dibutuhkan.
Kabar baiknya, perangkat iPhone dengan iOS 11 ke atas turut dibekali fitur bernama Offload Unused Apps.
Seperti namanya, fitur ini dapat menghapus secara otomatis berbagai aplikasi yang sudah lama tidak digunakan oleh pengguna.
Untuk mengaktifkan fitur ini, pengguna dapat pergi ke menu Settings dan pilih General. Kemudian, klik iPhone Storage dan dan pilih opsi Enable.
Meski aplikasi telah menghilang dari iPhone, namun sistem tidak menghapus data yang tersimpan di dalam aplikasi.
Sehingga apabila pengguna ingin kembali menggunakan aplikasi tersebut, maka seluruh data akan kembali tersedia.
5. Hapus data cache secara rutin Data cache merupakan data sementara dari aplikasi yang terpasang dan tersimpan di memori ponsel.
Setiap aplikasi memiliki file cache masing-masing dan membutuhkan ruang penyimpanan. Semakin sering digunakan, data cache akan semakin menumpuk.
Misalnya saja ketika membuka aplikasi Twitter, maka sistem akan menyimpan gambar yang dilihat dan menyimpannya di file cache.
Dengan menyimpannya sementara, sistem tidak harus mengunduh foto/video yang sudah pernah dibuka sebelumnya.
Sehingga situs atau aplikasi bisa lebih cepat ditampilkan, dan tidak mengonsumsi banyak kuota data.
Pengguna sangat disarankan untuk menghapus data cache pada tiap-tiap aplikasi secara berkala.