TRIBUNNEWS.COM, SEOUL  - Menjelang gelaran Consumer Electronic Show (CES) 2021 yang akan berlangsung 11 Januari 2021 hingga 14 Januari 2021 di Las Vegas, AS, Samsung Electronics Co., Ltd. meluncurkan portofolio Neo QLED, Micro LED dan jajaran Lifestyle TV 2021.

Rangkaian produk audio visual ini diperkenalkan Samsung pada acara First Look yang digelar Kamis dinihari tadi WIB (7/1/2021).

Lini terbaru dari Samsung ini menggarisbawahi komitmen Samsung terhadap aksesibilitas, keberlanjutan, dan inovasi dengan berbagai kemajuan teknologi terbaru yang mendefinisikan kembali peran televisi di rumah konsumen.

Fitur aksesibilitas Samsung di 2021yang kini tersedia di semua model QLED dan Neo QLED 2021, menghadirkan kemajuan terbaru dalam teknologi dan Artificial Intelligence (AI) untuk membantu lebih banyak orang menikmati pengalaman TV dengan nyaman.

Baca juga: Harga dan Spesifikasi Samsung Galaxy A02s, HP Terbaru Hanya Rp 1 Jutaan

Jajaran produk 2021 menambahkan beberapa fitur baru seperti Caption Moving, Sign Language Zoom dan Multi-Output Audio, memberikan kemudahan bagi konsumen yang memiliki gangguan pendengaran, tuna rungu, low vision, dan tuna netra untuk mengoptimalkan tampilan sesuai kebutuhan dan preferensi mereka.

Baca juga: Cara Screenshot di Samsung Galaxy A21s dengan Mudah dan Cepat, Berikut Tutorialnya

Tahun 2022 mendatang, Samsung akan memperluas fitur Voice Guide yang menyediakan panduan audio untuk penyandang tuna rungu dan low vision.

Samsung akan terus mengembangkan fitur-fitur baru berbasis AI untuk meningkatkan aksesibilitas TV Samsung di tahun-tahun mendatang.

Neo QLED, Sebuah Lompatan Besar dalam Teknologi Layar TV

Samsung memperkenalkan teknologi layar yang sepenuhnya baru, Neo QLED, pada model flagship 8K (QN900A) dan 4K (QN90A).

Samsung mengangkat QLED ke level berikutnya berkat sumber cahaya baru, Quantum Mini LED yang dikontrol secara presisi dengan Quantum Matrix Technology dan Neo Quantum Processor, prosesor gambar bertenaga yang dioptimalkan untuk Neo QLED.

Samsung merancang Quantum Mini LED dengan tinggi hanya 1/40 dari LED konvensional. Alih-alih menggunakan lensa untuk menyebarkan cahaya, dan paket untuk mempertahankan posisi LED di tempatnya, Quantum Mini LED memiliki lapisan-lapisan mikro yang sangat tipis yang diisi dengan lebih banyak LED.

Quantum Matrix Technology memungkinkan kontrol yang sangat halus dan presisi dari LED-LED yang padat tersebut, mencegah blooming — dan memungkinkan pemirsa untuk menikmati konten sebagaimana dimaksud pembuatnya.

Neo QLED meningkatkan skala luminance menjadi 12-bit dengan 4096 langkah; membantu membuat area gelap menjadi lebih gelap dan area terang menjadi lebih cerah, menghasilkan pengalaman HDR yang lebih presisi dan imersif.

Neo QLED mendapatkan keuntungan dari Neo Quantum Processor milik Samsung yang kuat dengan kemampuan upscaling yang telah ditingkatkan.