Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana

TRIBUNNEWS.COM - Sempat menjadi trendsetter di tahun 2010-an, pabrikan ponsel milik Research in Motion (RIM) asal Kanada, Blackberry kini jarang terdengar perkembangannya.

Merk smartphone pelopor keyboard QWERTY ini merupakan salah satu brand yang sangat disukai sekitar tahun 2010-2013.

Namun, kedigdayaan Blackberry saat ini tergusur oleh semakin inovatifnya ponsel Android yang menjadi raja pasar pabrikan smartphone global.

Baca juga: New BlackBerry Phone Akan Hadir di 2021, Konektivitas 5G Tetap Usung Keyboard Fisik QWERTY

Sejak bertransformasi menjadi ponsel berbasis Android, Blackberry langsung berbenah agar kedigdayaan yang sempat dirasakan kembali bisa diraih.

Baru-baru ini, Blackberry berencana akan merilis handphone buatannya ke pasaran dengan style yang cukup unik untuk saat ini.

Gebrakan Blackberry ini merupakan hasil kerja sama antara pihak BlackBerry dan perusahaan startup asal Amerika Serikat, OnwardMobility dan FIH Mobile, sebuah pabrikan ponsel Android di bawah Foxconn.

Dikabarkan pula bahwa ponsel ini sudah mendukung teknologi konektivitas 5G. Selain itu, penampilannya pun cukup unik karena tetap mengusung ciri khas yang dimiliki ponsel Blackberry saat ini.

Keunikan itu adalah hadirnya tombol fisik pada ponsel Blackberry 5G tersebut.

Ponsel ini dikenal luas karena ciri khasnya yang memiliki tombol fisik dengan keyboard QWERTY. Meski tombol fisik sudah ditinggalkan oleh kebanyakan pabrikan ponsel, ternyata Blackberry masih ingin mempertahankan tombol fisik QWERTY pada ponsel terbarunya.

CEO OnwardMobility, Peter Franklin mengatakan ia memiliki rencana besar untuk Blackberry. Pihaknya ingin mengusung ponsel tersebut dengan tetap mempertahankan ciri khasnya.

Ponsel terbaru Blackberry ini rencana akab mulai diproduksi untuk dijual di wilayah Amerika Utara (AS dan Kanada) serta Eropa pada tahun ini.

Namun,  OnwardMobility tak menepis bila Blackberry juga dipasarkan sampai ke wilayah Asia.

“Kami sedang dalam proses berbicara dengan pelanggan dan operator seluler dalam skala global untuk mengembangkan rencana distribusi kami. Nantinya, ciri khas dari Blackberry akan dipertahankan untuk ponsel terbaru kami,” kata Franklin, dikutip dari GSM Arena, Minggu (14/2/2021).

Franklin menambahkan, selain faktor estetika, faktor keamanan Blackberry terbaru ini juga sangatmumpuni. Ponsel ini akan memiliki target pemasaran kepada para profesional dan korporat.

Franklin menegaskan jika ponsel ini akan dirilis pada tahun 2021 dan siap mengekspansi pangsa pasar smartphone kompetitor. Meski begitu, belum ada informasi lebih lanjut kapan ponsel ini akan didistribusikan dan dipasarkan secara global

Sebagai informasi, sejak tahun 2016 merk dagang Blackberry telah dipegang oleh TCL, raksasa perusahaan teknologi China. Kemudian, TCL hanya sebentar saja memegang roda perusahaan Blackberry sebelum akhirnya mereka menyerah pada Agustus 2020 lalu.