POPULER Techno: Blackberry Siap Rilis Ponsel Android | Video TikTok Dokter Magang Lecehkan Perempuan
Blackberry Siap Rilis Ponsel Android | Video TikTok Dokter Magang Lecehkan Perempuan
Penulis: Bunga Pradipta Pertiwi
Editor: Sri Juliati
Modem berfungsi untuk media jaringan internet dengan berbagai macam perangkat yang ingin tersambung ke WiFi.
Untuk tahap awal, kamu diharuskan mengetahui dimana letak dan posisi modem WiFi IndiHome berada.
Baca juga: MKEK IDI akan Proses Kasus Konten TikTok Dokter Magang Lecehkan Perempuan
Baca juga: YouTuber dan TikToker Bersatu dalam Naungan The Bassura House, Mereka Rilis Video Musik Debut
4. Blackberry Siap Ramaikan Pasar Ponsel Android
Pelopor ponsel keyboard Qwerty, BlackBerry kabarnya akan segera kembali meramaikan pasar ponsel Android dengan tampilan berbeda dari kompetitor.
Blackberry akan segera mengisi kekosongan ponsel di pasar Android dengan fitur perangkat yang tak biasa.
Ponsel ini akan menggunakan konsep keyboard fisik sebagai nostalgia saat Blackberry masih bernaung dengan induk perusahaan Research in Motion.
Tentu, kabar ini akan jadi momentum apakah Blackberry siap bersaing ketat dengan pemimpin ponsel Android saat ini.
Tak hanya itu, dalam pengembangannya BlackBerry juga melirik teknologi baru dengan konektivitas 5G di pertengahan tahun ini, tepatnya Mei 2021.
5. MKEK IDI akan Proses Kasus Konten TikTok Dokter Magang Lecehkan Perempuan
Buntut kejadian video TikTok dokter @dr.kepinsamuelmpg, Majelis Kode Etik Kedokteran (MKEK) Ikatan Dokter Indonesia (IDI) segera menerbitkan fatwa etik kedokteran termasuk dalam media sosial.
"Dalam waktu dekat memang dijadwalkan rilis fatwa terkait hal itu (Etika kedokteran Indonesia)," ujar Wakil Ketua MKEK IDI Pukovisa Prawiroharjo melalui pesan singkat whatApps saat dihubungi Tribunnews.com, Minggu (18/4/2021).
Ia pun meminta para dokter bijak dalam penggunaan media sosial.
Menanggapi lebih lanjut atas kejadian tersebut, Pukovisa menuturkan, MKEK IDI tengah memrosesnya dengan meminta klarifikasi langsung kepada yang bersangkutan.
Dan kemudian, mempertimbangkan sanksi kepada dokter muda itu.
"Kami proses dulu untuk meminta klarifikasi langsung (dr.kevin)," tuturnya.
(Tribunnews.com)