Jika Air Conditioner tidak mendeteksi ada pergerakan didalam sebuah ruangan, maka Air Conditioner ini akan mengaktifkan eco mode yang akan membuat pemakaian listrik menjadi lebih hemat.

AC YHY series dilengkapi segudang kelebihan lain yaitu teknologi Plasmacluster yang dapat mengeluarkan ion positif dan negatif untuk menghambat pertumbuhan jamur.

Sistem pendinginan Jetstream G7 di seri AC ini mampu menyejukkan ruangan sampai dengan 40% lebih cepat dari AC pada umumnya. Dengan sistem Coanda Flow, AC ini mampu menghembuskan aliran udara hingga 15 meter keseluruh ruangan, hal ini bermanfaat selain udara sejuk lebih merata juga dapat menyebarkan ion plasmacluster lebih jauh sehingga udara dalam ruangan kaya dengan ion yang bermanfaat untuk kesehatan.

“AC seri YHY dirancang menggunakan teknologi J-tech Inverter, series ini mampu menghemat daya hingga 65% dengan menggunakan Eco Function Mode akan membantu mengefisiensikan penggunan listrik dan mencegah ruangan terlalu dingin,” jelas Yudha.

Sharp menyematkan 7 perlindungan untuk produk AC-nya ini, di antaranya adalah tahan terhadap karat, perlindungan terhadap cuaca ekstrim, perlindungan terhadap petir, perlindungan terhadap tegangan, perlindungan terhadap getaran.

Sharp juga menyematkan perlindungan terhadap bahaya api, hingga perlindungan terhadap benturan. Sharp pun menambahkan perlindungan dengan memberikan garansi kompresor selama 10 tahun.

Produk Air Purifier Sharp dipasarkan dengan harga  Rp3,600 juta hingga Rp10,500 juta dan Air Conditioner dengan kisaran harga Rp 7,600 juta hingga Rp 10 juta.

Andry Adi Utomo, National Sales Senior General Manager PT Sharp Electronics Indonesia optimis, dengan penambahan tipe baru ini, akan mampu meraih target penjualan Rp 2,5 triliun per tahun dan menaikkan market share sebesar 30 persen untuk per kategori produk.

"Kami menargetkan penjulaan produk air purifier sebesar 120,000 unit/year dan Air Conditioner Inverter sebesar 60,000 unit/tahun,” ungkapnya.