Resmi Dijual di Indonesia, Ini Kegunaan AirTag Besutan Apple
Apple resmi menghadirkan aksesoris terbaru memilikinya yaitu AirTag di Indonesia, setelah diluncurkan secara global beberapa bulan lalu.
Penulis: Hari Darmawan
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Apple resmi menghadirkan aksesoris terbaru memilikinya yaitu AirTag di Indonesia, setelah diluncurkan secara global beberapa bulan lalu.
Perangkat aksesoris dengan kegunaan melacak barang apapun yang ditempelkan AirTag, muncul dalam website distributor Apple di Indonesia yaitu iBox.
Mengutip dari laman website tersebut pada Selasa (13/7/2021), AirTag besutan Apple ini dijual dengan harga mulai dari Rp 449.000.
Baca juga: Apple Merilis Aksesoris AirTag yang Mampu Melacak Benda
Dalam penjualannya, AirTag ini dijual dengan beberapa pilihan yaitu AirTag Leather Key Ring Rp 599 ribu, AirTags Loop Rp 499 ribu dan AirTags Leather Loop Rp 649 ribu.
Tentunya untuk para pecinta Apple pastinya sudah tidak asing lagi terhadap kegunaan AirTag ini, lantas apa saja yang dapat dilakukan oleh AirTag ini.
AirTag merupakan perangkat pelacak berbentuk lingkaran yang diluncurkan Apple pada April lalu. Perangkat ini bisa terhubung dengan aplikasi Find My yang tersedia di produk Apple.
Perangkat ini bisa dihubungkan ke berbagai barang seperti dompet, tas, dan lain sebagainya. Jika pengguna lupa menaruh barangnya, maka ia bisa menyembunyikan AirTag dengan aplikasi Find My Apple.
Baca juga: Apple Event 2021 Rilis iMac dan iPad Baru, iPhone 12 Warna Baru, AirTag hingga Apple TV 4K
Alat yang berbentuk seperti koin ini apabila ditempelkan pada benda yang diinginkan dapat melacak benda tersebut menggunakan aplikasi Find My pada iPhone
AirTag besutan Apple ini, bisa untuk melacak barang sehari-hari seperti kunci, dompet, ransel dan barang lain yang sering terlupa disimpan dimana.
Selain itu, AirTag juga dapat mengingatkan pengguna ekosistem Apple apabila barang tersebut terpisah dari penggunanya. AirTag ini mampu bertahan selama satu tahun masa pakai baterai.
Aksesoris Apple terbaru ini juga dilengkapi dengan speaker internal. akselerometer, Bluetooth LE dan baterai yang dapat diganti saat dayanya habis.
Selain itu, pengguna juga dapat menggunakan ketukan NFC untuk mengaktifkan mode hilang untuk barang yang ingin dilacak atau telah hilang.
AirTag ini mengusung chip U1 yang dirancang sendiri oleh perusahaan asal Amerika Serikat itu. Selain itu, AirTag juga memiliki teknologi ultra wideband yang memungkinkan pencarian yang presisi.
Dengan teknologi yang hadir pada AirTag ini, pengguna dapat lebih akurat untuk menentukan jarak dan arah barang yang hilang saat berada dalam jangkauan.
Cara kerja saat mencari barang yang hilang saat pengguna bergerak, pencarian Presisi menggabungkan masukan dari kamera, ARKit, akselerometer dan giroskop kemudian dipadukan ke AirTag menggunakan kombinasi suara, haptik, dan umpan balik visual.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.