Cerita Pemuda 19 Tahun Dirikan Platform Jual-Beli Mobil
Platform Bobil memiliki tim profesional khusus untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan konsumen sebelum kendaraan diserahkan
Penulis: Willem Jonata
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di usia relatif sangat muda, yakni 19 tahun, Verrell Jeremy Wijaya, sudah sibuk berbisnis.
Ia adalah sosok di balik akun Instagram @bobil.id, sarana atau platform jual beli mobil bekas.
Platform milik Verrell Jeremy Wijaya ini menyediakan berbagai jenis mobil keluarga hingga mobil mewah yang bisa dilihat di Instagram tersebut.
Kerja kerasnya, membuat platform yang berdiri sejak 2018 silam di bawah PT Boss Mobil Indonesia, kian berkembang.
Dalam upaya semakin memudahkan transaksi jual-beli, kata Verrel, Bobil meluncurkan platform digital berupa website yang akan dirilis akhir tahun ini dan aplikasi di awal tahun depan, 2022.
Proses jual-beli mobil kini semakin mudah dengan hadirnya platform berbasis online.
Baca juga: Shopping Bag Perayaan Hari Batik Nasional Ini Habis Terjual dalam 2 Hari
Namun perihal membeli mobil yang notabene bukan barang murah melalui online ini bukan perkara mudah.
Meski kini menjual dan membeli mobil sudah biasa melalui online, hal itu tidak menjamin keamanan dan menyelamatkan dari kedok penipuan.
Terlebih ketika menemui mobil dengan kondisi yang tidak layak pakai dan tidak sesuai ekspektasi.
Bisa jadi proses jual-beli mobil secara online ini terbilang tricky, namun masih ada platform yang menjamin keamanan, kualitas mobil dan memberi solusi dari permasalahan di atas, yakni Bobil alias Boss Mobil.
Platform Bobil memiliki tim profesional khusus untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan konsumen sebelum kendaraan diserahkan.
Baca juga: Elon Musk Siap Jual Saham Tesla untuk Atasi Masalah Kelaparan Dunia, Tantang WFP Buat Rencana Nyata
Selain itu, tim Bobil memberikan penjelasan secara lengkap dan transparan mengenai mobil yang dijual sehingga mobil yang diterima sesuai ekspektasi konsumen.
"Kepuasan customer menjadi nomor satu bagi saya. Karena saya tau rasanya ketika membeli mobil tidak sesuai apalagi tidak layak pakai, maka dari itu bobil siap mencegah itu semua. “ujar Verrell Jeremy Wijaya, CEO dan Founder Bobil.
