Pendapat Ahli Medis Soal Fitur Healthcare Electrocardiogram di Apple Watch
Masyarakat kini cenderung memilih produk yang dapat mendukung pula kesehatan mereka, termasuk saat memilih gadget.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di masa pandemi virus corona (Covid-19) seperti sekarang, masyarakat cenderung memilih produk yang dapat mendukung pula kesehatan mereka, termasuk saat memilih gadget.
Karena kini banyak gadget yang tidak hanya catchy dalam mendukung penampilanmu, namun juga mengedepankan fitur yang concern pada kebutuhanmu akan kesehatan, seperti memiliki aplikasi yang dapat menunjang gaya hidup sehat.
Baca juga: Rekomendasi 5 Aplikasi Edit Foto ala Selebgram
Satu diantara sederet gadget yang kini menawarkan fitur 'healthcare' ini adalah Apple Watch.
Dikutip dari laman resmi Apple, Sabtu (25/12/2021), Apple Watch memiliki aplikasi yang dapat membuatnya menjadi perangkat alternatif dalam menerapkan gaya hidup sehat.
Karena perangkat satu ini memiliki aplikasi electrocardiogram (ECG app) yang dapat memberikan informasi penting tentang kesehatan jantungmu.
Baca juga: Apple Siapkan Fitur Pendeteksi Kecelakaan di iPhone dan Apple Watch Tahun Depan
Bagaimana pendapat Ahli Kesehatan Jantung Tentang Apple Watch 7
Saat Apple merilis Apple Watch 7 pada musim gugur ini, kamu akan melihat beberapa fitur baru terkait kesehatan serta kemampuan berkelanjutannya dalam mengukur tingkat oksigen darah hingga memeriksa jantungmu melalui ECG app kapanpun kamu mau.
Baca juga: iOS 15.2 Telah Rilis, Ada Fitur Saring Konten Porno hingga Wariskan Apple ID ke Orang Lain
Laman web raksasa teknologi itu memang menggambarkan literasi terbaru dari jam tangan pintarnya ini sebagai 'perangkat utama untuk hidup sehat' dan menyatakan bahwa perangkat itu dapat digunakan untuk memberikan informasi penting kepada dokter tentang kesehatan jantungmu.
Namun seberapa benar klaim terkait hal ini?
Menurut brand ini, aplikasi ECG mampu menghasilkan ECG yang mirip dengan ECG tunggal yang digunakan oleh para profesional medis.
Tes ini digunakan untuk merekam waktu dan kekuatan sinyal listrik yang dibuat saat jantung berdetak.
Dokter dapat menggunakan ECG untuk mempelajari ritme jantungmu dan memeriksa ketidakteraturannya.
Apple Watch menggunakan elektroda yang terpasang pada Digital Crown dan kristal belakang untuk membaca sinyal listrik ini.
Kemudian aplikasi ini dapat menginterpretasikan sinyal-sinyal ini untuk menunjukkan apakah ada tanda-tanda fibrilasi atrium, sejenis irama jantung yang tidak teratur, atau apakah jantungmu berdetak dalam pola normal (irama sinus).
Lalu seberapa baik ECG dan sensor oksigen darah yang ada dalam perangkat ini?
Dikutip dari laman Healthline, Wakil Presiden Medis di K Health dan Ahli jantung di Heartbeat Health, Dr. Edo Paz mengatakan bahwa saat Apple memperkenalkan ECG pada seri terdahulunya Apple Watch 6, brand ini telah mendapatkan izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) Amerika Serikat (AS), namun tidak untuk sensor oksigen darah.
Apa perbedaannya? Ini sebenarnya benar-benar fokus pada tujuan dari kehadiran perangkat ini.
Namun karena Apple memperkenalkan aplikasi ECG sebagai alat untuk memantau kondisi kesehatan, maka perusahaan itu harus membuktikan bahwa aplikasi ini dapat berfungsi sesuai dengan tujuan yang dimaksud.
Jika dipasarkan sebagai fitur 'kesehatan' seperti sensor oksigen darah, maka sebenarnya tidak memerlukan izin dari FDA.
Seperti yang disampaikan Asisten Profesor di Donald and Barbara Zucker School of Medicine di Hofstra dan Ahli Jantung di Northwell Health, Dr. Aeshita Dwivedi.
Menurutnya, banyak perangkat wearable tersedia di pasaran untuk melacak informasi kesehatan seperti detak jantung, irama jantung, dan melakukan monitor oksigen darah.
Sementara Dr. Paz mengatakan bahwa ia secara rutin meninjau data yang dikumpulkan pasien di rumah melalui perangkat seperti Apple Watch.
"Misalnya, jika pasien mengalami palpitasi (sensasi detak jantung cepat atau tidak teratur), mereka bisa melakukan spot recording pada sensor ECG Apple Watch," jelas Dr. Paz.
Dr. Dwivedi menyebut produk ini mendapatkan izin FDA untuk pemantauan ECG dan deteksi fibrilasi atrium.
"Perusahaan itu telah mempelajari fitur ini dalam uji klinis dan menerbitkan data yang menunjukkan akurasi perangkat yang wajar untuk mendeteksi fibrilasi atrium," kata Dr. Dwivedi.
Kendati demikian, dua ahli ini sepakat bahwa diagnosis pasti dari irama jantung yang tidak normal tentu memerlukan penggunaan perangkat ECG tingkat medis.
Perlu diketahui, Apple Watch 7 memiliki fitur kesehatan terkait sensor oksigen darah, detak jantung, dan kualitas tidur.