Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Techno

EBC Rilis Data Kesenjangan Kecepatan Upload dan Download Operator, Ini Hasilnya 

Enciety Business Consult (EBC) rutin melakukan pengukuran kecepatan internet pada beberapa pelanggan dari 9 provider

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Wahyu Aji
zoom-in EBC Rilis Data Kesenjangan Kecepatan Upload dan Download Operator, Ini Hasilnya 
ist/HO
Ilustrasi kecepatan internet 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selama pandemi, pemerintah memberlakukan  pembatasan untuk menekan penyebaran virus mematikan tersebut.

Mulai dari pembatasan mobilisasi masyarakat keluar daerah, penerapan protokol kesehatan secara ketat, dan lain sebagainya. 

Dampaknya, masyarakat dituntut untuk lebih banyak beraktivitas dan menikmati liburan di rumah, menahan diri untuk tidak bepergian terlebih dahulu.

Don Rozano, General Manager Enciety Business Consult mengatakan, saat ini internet menjadi tumpuan pelbagai aktivitas di masa pandemi ini.

"Buntutnya dari peningkatan kebutuhan internet di rumah tangga, kompetisi penyedia layanan internet terutama fixed broadband menjadi semakin ketat,” ujar Don Rozano dalam keterangan tertulis, Sabtu (12/2/2022).

Dikatakannya, selama pandemi, semua penyedia layanan internet mengumbar janji untuk melayani pelanggan dengan prima.

Berita Rekomendasi

Namun, seperti apa yang dirasakan dan diterima pelanggan sesungguhnya?

Baca juga: 12.548 dari 83.218 Desa/Kelurahan di Indonesia Belum Dapat Akses Internet 4G

Enciety Business Consult (EBC) rutin melakukan pengukuran kecepatan internet pada beberapa pelanggan dari 9 provider penyedia layanan fixed broadband di Indonesia.

Hasilnya menunjukkan, dalam periode Juni hingga Desember 2021, kesenjangan kecepatan antara upload dan download ada yang makin lebar ataupun menyempit.

"Di Akhir 2021, kecepatan upload dan download Biznet pada paket 75 Mbps masing-masing sebesar 23,20 Mbps dan 30,60 Mbps (selisih sekitar 7,40 Mbps).

Hal tersebut sangat berbeda dengan kondisi di bulan Juni 2021 lalu, di mana kecepatan upload mencapai 34,04 Mbps dan download 34,64 Mbps (selisih sekitar 0,60 Mbps)," katanya.

Sementara IndiHome yang sedari awal memang tidak menawarkan kecepatan upload dan download yang simetris namun tren selisih kecepatan upload dan download IndHome semakin menyempit.

Baca juga: Satelit Internet 5G Milik China Siap Saingi Starlink Elon Musk

Jika pada bulan Juni 2021 kecepatan upload IndiHome paket 20 Mbps sebesar 3,70 Mbps dan download 18,32 Mbps (selisih sekitar 14,62 Mbps), maka pada Desember 2021, kecepatan upload-nya menjadi 7,69 Mbps dan download-nya 21,43 Mbps (selisih 13,74 Mbps).

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas