Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Techno

Era Vuca: yang Adaptif yang Akan Mampu Bertahan

Transformasi digital tersebut memunculkan konsekuensi terbaru di mana para penyedia jasa akan bergantung pada penggunaan teknologi (mesin)

Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Era Vuca: yang Adaptif yang Akan Mampu Bertahan
IST
Ilustrasi 

Dalam bukunya yang berjudul Let’s Change (2014), Rhenald Kasali menyebut bahwa bukan mereka yang terkuat yang mampu bertahan, melainkan mereka yang paling adaptif dalam merespons perubahan.

Saat ini, salah satu tantangan atas pesatnya transformasi digital hadir dalam bentuk Volatility, Uncertainty, Complexity, and Ambiguity atau lebih dikenal sebagai Vuca.

Vuca merupakan sebuah kondisi di mana perubahan terjadi begitu cepat, tidak pasti, kompleks dan ambigu yang disebabkan karena transformasi digital atau teknologi.

“Ibarat arus sungai, ekosistem digital memungkinkan Anda berlayar dalam arus yang lebih deras di bagian tengah sungai. Memang lebih menantang, tapi opportunity untuk berkembang menjadi lebih besar,” ungkap Rhenald dikutip, Senin (30/5/2022).

“Tanpa masuk ekosistem digital, Anda ibarat berada di arus pinggiran sungai. Airnya memang lebih tenang, tapi jalannya akan lambat dan ada risiko tersangkut ranting-ranting comfort zone yang membuat Anda tak bisa bergerak maju, lalu lama-lama tenggelam,” tambahnya.

Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menjawab tantangan pada era Vuca tentu saja dilakukan dengan terus meningkatkan kualitas baik itu sumber daya manusia hingga sistem kerja.

Efek Vuca yang begitu nyata terlihat adalah transformasi digital di mana kini para penyedia jasa tengah berlomba untuk memberikan pelayanan yang instan dan tepat secara digital, tidak lagi konvensional.

Berita Rekomendasi

Transformasi digital seperti ini yang kemudian berdampak pada kepuasan pelanggan atas sebuah pelayanan jasa.

Perlunya mengambil kebijakan pada era Vuca dirasa menjadi penentu untuk sebuah kemajuan perusahaan.

Untuk itu, rightsizing menjadi hal yang tepat dilakukan guna menjawab tantangan yang semakin dinamis dan kompleks.

Menaruh orang yang kompeten pada posisi yang strategis dirasa menjadi salah satu penentu kemajuan dan kesuksesan sebuah korporasi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas