Lembaga Keuangan Jadi Industri Paling Banyak Diserang Kejahatan Siber
Baru di awal tahun 2022, Bank Sentral Indonesia mengumumkan bahwa jaringan mereka terkena serangan ransomware.
Penulis: Lita Febriani
Editor: Hendra Gunawan
Faktanya, Indonesia telah mengalami adopsi perbankan digital yang tinggi dalam beberapa tahun terakhi, sekitar 78 persen masyarakat Indonesia yang merupakan nasabah perbankan, menggunakan perbankan digital secara aktif, meningkat drastis dari 57 persen pada tahun 2017.
Ditambah dengan fakta bahwa Check Point Research telah mengamati peningkatan jumlah serangan terkait seluler serta vektor serangan yang sama sekali baru.
Adalah sangat penting bagi bisnis untuk mempertimbangkan solusi Keamanan Seluler yang sesuai untuk melindungi aset perusahaan dan data pelanggan.
Kelima, rerus perbarui threat intelligence Anda. Jaga agar bisnis Anda tetap berjalan dengan kecerdasan komprehensif untuk secara proaktif menghentikan ancaman.
Kelola layanan keamanan untuk memantau jaringan Anda dan respons insiden untuk merespons dan mengatasi serangan dengan cepat.
Terakhir, dengan mengadopsi pendekatan keamanan terkonsolidasi seperti arsitektur dan layanan Check Point Infinity, lembaga keuangan dapat mewujudkan perlindungan preemptive terhadap serangan generasi kelima yang canggih seraya mencapai peningkatan efisiensi operasional sebesar 50 persen dan pengurangan biaya keamanan sebesar 20 persen.