6,7 Juta STB Dibagikan Kepada Masyarakat Miskin Jelang ASO 2 November
Sebelumnya pelaksanaan ASO dilakukan secara bertahap dalam tiga periode, yakni 30 April 2022, 25 Agustus 2022, dan 2 November 2022.
Penulis: Dodi Esvandi
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dodi Esvandi
TRIBUNNEWS.COM, BALI - 6,7 juga Set Top Box (STB) dibagikan kepada masyarakat tidak mampu jelang dilakukannya Analog Switch Off (ASO), yakni penghentian siaran TV analog pada 2 November 2022 mendatang.
Sebelumnya pelaksanaan ASO dilakukan secara bertahap dalam tiga periode, yakni 30 April 2022, 25 Agustus 2022, dan 2 November 2022.
Namun setelah melihat evaluasi penerapan ASO di beberapa wilayah, pendekatannya kemudian diubah menjadi multiple ASO.
Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Informatika Rosarita Niken Widiastuti mengatakan multiple ASO dilakukan lantaran pemerintah juga memperhatikan kesiapan masing-masing wilayah.
Baca juga: Apa Itu ASO? Tahap 2 Dilakukan Hari Ini 25 Agustus 2022, Berikut Jadwal Lengkapnya
Misalnya, apakah di suatu daerah infrastruktur TV digitalnya sudah siap, yakni terkait ketersediaan dekoder atau STB TV digital.
Set Top Box (STB) merupakan alat konversi sinyal digital menjadi sinyal analog, sehingga TV analog tetap dapat menampilkan sinyal.
Saat ini pembagian STB gratis, terutama untuk masyarakat tidak mampu terus dilakukan, mulai dari Jabodetabek hingga daerah lain di seluruh wilayah Indonesia.
"Sekarang ini sedang dalam proses pembagian," kata Niken di sela-sela acara Pertemuan Keempat Kelompok Kerja Ekonomi Digital atau Digital Economy Working Group (DEWG) G20 di Nusa Dua, Bali, Selasa (30/8/2022).
Pembagian STB itu menjadi tanggung jawab penyelenggara MUX yang berjumlah 11 perusahaan.
"STB itu bantuan dari penyelenggara multipleksing yang terdiri dari 11 lembaga penyiaran swasta. Apabila kurang, Pemerintah menambahkan," kata Niken
Total pemerintah menyediakan 1 juta unit STP.
Adapun 5,7 juta STB berasal dari 11 lembaga penyiaran swasta (MUX).
Untuk mengawasi distribusi STB itu, Kominfo menggandeng Kementerian Sosial (Kemensos)