Suntik Mati 3G Telkomsel Mundur Hingga Tahun Depan, Berikut Update Hingga Bulan Ini
Program mematikan jaring 3G Telkomsel terus berjalan, meski demikian prosesnya sedikit melambat akibat masih ada masyarakat
Editor: Hendra Gunawan
Langkah tersebut merupakan upaya Telkomsel dalam mengimplementasikan penerapan teknologi jaringan broadband terdepan untuk mendukung peningkatan pengalaman konektivitas digital pelanggan di setiap fase kehidupan secara berkelanjutan, yang sejalan dengan roadmap transformasi perusahaan.
Nugroho menjelaskan, Telkomsel terus berupaya meningkatkan kenyamanan dan pengalaman pelanggan dalam mendapatkan akses jaringan broadband 4G/LTE yang mudah dan merata, sehingga mampu mengakselerasi adopsi dan adaptasi gaya hidup digital pelanggan melalui pemanfaatan teknologi telekomunikasi terdepan yang lebih inklusif.
"Kami optimis, upaya ini akan mampu meningkatkan pengalaman gaya hidup digital masyarakat, sekaligus membuka percepatan transformasi perekonomian nasional ke depan,” ujarnya.
Baca juga: Terobosan Baru! Kini Pelanggan IndiHome Bisa Nikmati Internet di Luar Rumah Lewat Telkomsel Orbit
Proses peningkatan/pengalihan (upgrade) layanan jaringan 3G ke 4G/LTE dilakukan oleh Telkomsel secara bertahap dan terukur sejak Maret 2022 dengan menargetkan 504 kota/kabupaten wilayah populasi Indonesia.
Sampai dengan saat ini, Telkomsel telah melakukan proses peningkatan/pengalihan (upgrade) layanan jaringan 3G ke 4G/LTE di 185 kota/kabupaten. Melalui proses upgrade jaringan dari 3G ke 4G/LTE ini, Telkomsel mencatatkan adanya peningkatan jumlah pelanggan yang telah beralih menggunakan uSIM 4G hingga 10%.
Peningkatan tersebut tak terlepas dari inisiatif Telkomsel dalam menghadirkan program dan produk menarik, di antaranya menghadirkan paket kuota data 4G yang terjangkau seperti kartu perdana dan paket internet SeruMAX dengan kuota data hingga 138GB (untuk pelanggan di wilayah Pulau Jawa, Bali dan Lombok), Paket BundlingMAX dengan harga Rp75 ribu mendapatkan kuota internet 16GB bagi pelanggan baru Telkomsel PraBayar yang membeli paket bundling langsung dengan smartphone baru pilihan.
Untuk pelanggan eksisting yang telah melakukan migrasi (upgrade) ke device 4G berhak mendapatkan paket BundlingMax 4G dengan kuota 96GB dengan harga Rp60 ribu dengan masa aktif 6 bulan, dan tambahan kuota hingga 30GB jika pelanggan melakukan migrasi atau penukaran kartu non-4G ke kartu 4G (uSIM) tanpa mengganti nomor lama (nomor tetap sama).
Selain itu, Telkomsel turut menghadirkan berbagai kemudahan bagi pelanggan yang ingin menukarkan atau mengganti kartu non-4G ke uSIM 4G melalui sejumlah kanal layanan pelanggan. Seperti, pelanggan dapat memanfaatkan mekanisme online dengan mengakses mitra e-commerce (Shopee, Tokopedia, Bukalapak, JD.ID), serta memanfaatkan layanan GraPARI Online melalui tsel.me/graparionline. (Tribunnews.com/Kontan/Sugeng Adji Soenarso/Handoyo)