Penjualan Online di Black Friday Bukukan Rekor Baru 9 Miliar Dolar AS
Penjualan online selama Black Friday tahun ini mencatatkan rekor baru sebesar 9,12 miliar dolar AS
Penulis: Nur Febriana Trinugraheni
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews, Nur Febriana Trinugraheni
TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Penjualan online selama Black Friday tahun ini mencatatkan rekor baru sebesar 9,12 miliar dolar AS, menurut analisis web Adobe Analytics, yang melacak data penjualannya di situs pengecer.
Melansir dari CNBC, keseluruhan penjualan online untuk Black Friday, hari setelah perayaan Thanksgiving yang jatuh pada Jumat keempat setiap bulan November, naik 2,3 persen secara year-on-year (yoy).
Peralatan elektronik menjadi kontributor utama, dengan membukukan kenaikan sebesar 221 persen dari rata-rata penjualan harian di Oktober, menurut data dari Adobe.
Sementara mainan menjadi kategori populer lainnya bagi pembeli, dengan kenaikan mencapai 285 persen, sedangkan peralatan olahraga naik 218 persen.
Beberapa item terpanas tahun ini yang banyak diburu pembeli adalah konsol game, drone, Apple MacBook, produk dan mainan Dyson seperti Fortnite, Roblox, Bluey, Funko Pop! dan Disney Encanto, menurut laporan tersebut.
Banyak konsumen menggunakan pembayaran fleksibel pada Black Friday tahun ini, karena mereka terus bergulat dengan harga tinggi dan inflasi.
Sistem Pembayaran Beli Sekarang Bayar Nanti meningkat 78 persen selama Black Friday dibandingkan minggu lalu, dan pendapatan Beli Sekarang Bayar Nanti naik 81 persen untuk periode yang sama.
Konsumen selama Black Friday juga memecahkan rekor pesanan seluler, karena 48 persen penjualan online dilakukan di smartphone.
Baca juga: Pabrik Foxconn Terganggu Lockdown China, Warga AS Sulit Dapatkan iPhone Terbaru di Black Friday
Pengeluaran yang memecahkan rekor datang setelah hari belanja Thanksgiving yang kuat, di mana konsumen menghabiskan 5,29 miliar dolar AS untuk belanja online, naik 2,9 persen yoy.
Biasanya, pembeli menghabiskan sekitar 2 miliar dolar AS hingga 3 miliar dolar AS secara online dalam sehari, menurut Adobe.
Untuk pengecer, angka-angka ini mungkin menjadi indikator yang menjanjikan dalam beberapa minggu mendatang.
Baca juga: Karyawan Amazon di Sejumlah Negara Gelar Aksi Protes dan Mogok Kerja Bertepatan dengan Black Friday
Perkiraan pendapatan pada liburan awal diprediksi menurun, dengan Target, Macy’s, Nordstrom dan pengecer lainnya melaporkan penurunan penjualan pada akhir Oktober dan awal November.
Sentimen konsumen juga melemah dalam sebulan terakhir karena inflasi mendekati level tertinggi selama empat dekade.
Meski Black Friday telah berakhir, aktivitas e-commerce akan tetap kuat hingga akhir pekan, menurut laporan Adobe.
Adobe memperkirakan konsumen membelanjakan 4,52 miliar dolar AS pada Sabtu (27/11/2022) dan 4,99 miliar dolar AS pada hari ini, Minggu (27/11/2022), menjelang hari belanja online terbesar tahun ini, Cyber Monday.
Tahun ini, Cyber Monday diperkirakan akan mendorong pengeluaran konsumen sebesar 11,2 miliar dolar AS, naik 5,1 persen secara tahunan, menurut Adobe.