Direncanakan Rilis Februari 2023, Beberapa Pre-Order Hogwarts Legacy Malah Dibatalkan
beberapa pre-order untuk petualangan dunia terbuka Harry Potter action-RPG Hogwarts Legacy telah dibatalkan, hal ini diakui oleh beberapa gamer.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, CALIFORNIA - Pecinta Harry Potter tentunya sangat menantikan dirilisnya game Hogwarts Legacy yang digadang-gadang bakal menjadi game terbesar pada 2023.
Namun kabar gembira tersebut kini diikuti pula dengan kabar bahwa beberapa pre-order untuk petualangan dunia terbuka Harry Potter action-RPG Hogwarts Legacy telah dibatalkan, hal ini diakui oleh beberapa gamer.
Padahal game ini menjadi salah satu game yang paling dinantikan pada 2023 dan tanggal rilisnya pun semakin dekat.
Baca juga: Pecinta Harry Potter, Hogwarts Legacy Digadang Jadi Game Terbesar pada 2023
Dikutip dari laman www.gamerant.com, Rabu (4/1/2023), banyak penggemar Harry Potter yang kini tidak sabar untuk segera memiliki kesempatan menjelajahi Hogwarts versi dunia terbuka.
Namun faktanya, tidak semua orang dapat terjun berpetualang pada hari pertama.
Karena pada 7 Februari mendatang, para gamer yang telah memesan Digital Deluxe atau Collector's Edition of Hogwarts Legacy akan memulai petualangan mereka, meskipun rilis resmi game tersebut akan dilakukan beberapa hari kemudian, yakni 10 Februari 2023.
Perlu diketahui, pengalaman pada bulan Februari hanya berlaku untuk mereka yang bermain di Personal Computer (PC), PS5 dan Xbox Series X.
Sedangkan untuk gamer di PS4 dan Xbox One harus menunggu hingga 4 April mendatang demi bisa memainkan game tersebut.
Baca juga: 5 Fakta Tentang Hagrid di Harry Potter yang Diperankan oleh Robbie Coltrane
Sementara itu, untuk mereka yang akan memainkan Hogwarts Legacy versi Nintendo Switch harus sabar menunggu, karena game ini tidak akan tersedia hingga 25 Juli mendatang.
Terkait beberapa penggemar Hogwarts Legacy yang akhirnya membatalkan pre-order mereka, berbagai postingan di media sosial pun mengira bahwa pembatalan ini karena belum tersedianya game ini di PS4 dan Xbox One.