IOH Beberkan Manfaat Integrasi Jaringan Indosat-Tri dan Perluasan 5G di 2023
Lebih lanjut, Danny mengklaim setelah penghentian jaringan 3G ke depannya tidak akan hanya fokus ke layanan 4G, juga 5G.
Penulis: Yanuar R Yovanda
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Hasil merger antara PT Indosat Ooredoo Tbk (ISAT) dengan PT Hutchison 3 Indonesia pada awal 2022, yakni Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) membeberkan manfaat integrasi jaringan Indosat dan Tri.
Director & Chief Regulatory Officer Indosat Ooredoo Hutchison M Danny Buldansyah mengatakan, manfaat itu di antaranya kualitas dan kecepatan internet semakin baik.
"Manfaat integrasi jaringan, yakni coverage makin besar, kualitas makin baik, penetrasi in building makin baik, dan kecepatan akses internet lebih baik,"ujarnya dalam acara Press Conference & Journalist Awarding “Empowering Indonesia Report 2023: Memberdayakan Indonesia, Membangun Ekonomi Digital Bangsa" di Kantor Pusat Indosat Ooredoo Hutchison, Jakarta, Rabu (4/1/2023).
Baca juga: Telkomsel dan Kredivo Garap Bisnis Paylater
Lebih lanjut, Danny mengklaim setelah penghentian jaringan 3G ke depannya tidak akan hanya fokus ke layanan 4G, juga 5G.
"3G setelah kita shutdown akan capai 4G dan di beberapa kota kita luncurkan 5G. Kalau (jaringan) 4G mati gimana? 4G Indosat tidak pernah mati," katanya.
Pada tahun ini, dia menambahkan, Indosat Ooredoo Hutchison akan terus memperluas layanan jaringan 5G kepad pelanggan.
"5G kiita sudah rollout di 8 kota di 2022, di 2023 akan lebih banyak lagi. Tunggu tanggal mainnya," pungkas Danny.