Trafik Layanan Data Akan Naik 30 Persen Selama Ramadan
Trafik layanan diprediksi bisa meningkat 30 persen sepanjang Ramadan hingga Lebaran.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Trafik layanan diprediksi bisa meningkat 30 persen sepanjang Ramadan hingga Lebaran. Mengantisipasi hal itu, PT XL Axiata Tbk (EXCL) bersiap melakukan uji jaringan.
Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa bilang biasanya momen Ramadan dan Lebaran trafik penggunaan layanan telekomunikasi dan data meningkat cukup signifikan.
"Kami memprediksi, sepanjang Ramadan hingga Lebaran nanti, trafik layanan XL Axiata akan meningkat hingga 30 persen dibandingkan hari biasa," jelasnya.
Gede menjelaskan kenaikan trafik di setiap Ramadan dan Lebaran ini bisa terjadi karena tidak terlepas dari perubahan perilaku pelanggan. Pasalnya, saluran digital menjadi sarana untuk berkomunikasi.
EXCL memperkirakan trafik akan meningkat hingga 10 persen selama Ramadan dibandingkan trafik di hari biasa, dan akan meningkat hingga 15 persen saat masuk di masa libur Lebaran.
Selain meningkatkan kapasitas, antisipasi EXCL lainnya adalah optimalisasi jaringan dengan melihat kemungkinan pergerakan mobilitas masyarakat saat masa libur Lebaran.
"Untuk menjamin kemampuan jaringan kami menampung lonjakan trafik nanti, kapasitas tetap kami naikkan hingga kali dari hari normal," tutur Gede.
Baca juga: Indosat Ooredoo Kuatkan Jaringan Antisipasi Lonjakan Trafik Data Menjelang Idul Fitri
Nantinya, EXCL akan melakukan pengerahan dan penempatan armada mobile BTS sebanyak sekitar 140 unit untuk mendukung penguatan jaringan di berbagai lokasi yang rawan terjadi kepadatan trafik.
Hingga saat ini, jaringan 4G XL Axiata telah menjangkau pelayanan di lebih dari 61 ribu desa/kelurahan, 5.700 kecamatan, dan 469 kabupaten di 34 provinsi Indonesia.
Baca juga: Lonjakan Trafik Data Seluler Diprediksi Naik 49 Persen Selama Bulan Ramadan
EXCL saat ini memiliki 145 ribu BTS termasuk lebih dari 90 ribu BTS 4G dan fiber optik yang membentang sepanjang lebih dari 130 ribu km.
Laporan Reporter Yuliana Hema | Sumber: Kontan