Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Techno

Pemerintah Dorong Masyarakat Gunakan Teknologi Digital Lebih Produktif

Salah satu proses transformasi digital di industri manufaktur dapat dilakukan dengan melakukan pemantauan terhadap aktivitas pekerja di perusahaan.

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Pemerintah Dorong Masyarakat Gunakan Teknologi Digital Lebih Produktif
HO
Peserta diskusi dalam rangkaian MobileCom Solutions Day di Cikarang, Bekasi Jawa Barat belum lama ini. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Saat ini pemerintah tengah giat mengkampanyekan akselerasi transformasi digital yang inklusif, memberdayakan serta berkelanjutan.

Head of Sales PT Mobile Sarana Sentosa Tbk atau MobileCom, Loly Triyanti menilai makna inklusif dalam kampanye itu tidak hanya tentang ketersediaan akses terhadap infrastruktur digital.

"Namun juga menekankan pentingnya memperhatikan kemampuan dan keahlian masyarakat dalam penggunaan teknologi digital," kata Loly Triyanti, saat acara MobileCom Solutions Day di Cikarang, Bekasi Jawa Barat belum lama ini.

Baca juga: Bentara Budaya Gelar Pameran NFT RE-IDENTIFY, Gabungan Seni Konvensional dan Teknologi Digital

MobileCom Solutions Day yang mengusung tema mengusung tema Harmony in Technology: Exploring the Interplay of Technologies for Enhanced Professional Productivity diadakan sebagai wujud komitmen perusahaan mendorong akselerasi digital demi Indonesia yang maju.

Sedangkan terkait memberdayakan, kata Loly bisa berarti pemerintah mendorong masyarakat mampu memanfaatkan teknologi digital secara lebih produktif.

"Sedangkan makna berkelanjutan ditunjukkan dengan kemampuan masyarakat untuk bisa memanfaatkan penggunaan teknologi digital secara terus menerus," katanya.

Berita Rekomendasi

Event pertama dari MobileCom ini mengundang anggota Komunitas IT Karawang Bekasi (KOMITKABE) dan turut menggandeng perusahaan penyedia perangkat teknologi, seperti Motorola Solutions, Nutanix, dan Honeywell, untuk bisa bersama-sama membantu mempercepat penerapan transformasi digital di industri manufaktur.

Acara ini menitikberatkan empat pilar kunci transformasi digital, yaitu empower your employees, optimize your operations, engage your customer, dan transform your business.

Suryanto Hinarto, Head of IT Department, PT Mobile Sarana Sentosa menuturkan bahwa salah satu proses transformasi digital di industri manufaktur dapat dilakukan dengan melakukan pemantauan terhadap aktivitas pekerja di perusahaan.

“Melalui aplikasi Invent, perusahaan dapat meningkatkan produktivitas kinerja manajemen gudang, mempermudah monitoring aktivitas pengiriman, dan pengumpulan data lapangan dengan mudah, singkat dan perusahaan juga dapat memberikan pelatihan keterampilan bagi para pekerja melalui aplikasi HumanCloudz,” ucap Suryanto.

Product Sales Specialist dari Motorola Solutions, Ramdan Adli Pitra mengatakan, keselamatan, efisiensi, dan produktivitas saling berkaitan dan teknologi yang membuat kita lebih aman.

"Teknologi juga akan membuat lebih baik dalam segala hal yang kita lakukan," kata Ramdan.

Consultant dari Nutanix, Ganang Saputro perlunya teknologi yang mampu mengotomatisasi dan menyederhanakan manajemen database sehingga mampu untuk memangkas waktu dan biaya pengelolaan database.

Ganang juga memberi gambaran contoh kasus yang dialami salah satu kliennya, sebuah perusahaan semula membutuhkan total ruang penyimpanan sebesar 30 TB namun setelah menggunakan DBaas bisa menghemat ruang database turun sebesar 83 persen menjadi 5 TB.

Senior Manager Honeywell Indonesia, Irfan Mulyana menjelaskan penerapan transformasi digital di industri manufaktur tentu akan mendorong efisiensi tenaga kerja di era disrupsi yang baru ini.

"Kondisi pasar Asia Tenggara yang mengalami pertumbuhan yang cepat di bidang manufaktur terutama di beberapa industri seperti elektronik, FMCG, automotif, farmasi dan lain-lain dan penggunaan perangkat keras seperti scanner dan printer honeywell akan meningkatkan produktivitas dan keamanan," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas