Fakultas Teknik UI Uji Konsumsi Daya Listrik Harian AC LG, Begini Hasilnya
Dengan mengacu pada tarif listrik yang berlaku saat ini, konsumsi listrik tersebut sebanding dengan biaya sebesar Rp 1.500
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Unit Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Indonesia (UP2M DTE FTUI) baru saja melakukan pengujian terhadap konsumsi listrik harian pada perangkat AC Dualcool New Eco produksi LG Electronics.
Dalam pengujian yang dipimpin langsung oleh Dr.-Ing. Budi Sudiarto, S.T., M.T. Kepala UP2M DTE FTUI tersebut, diketahui konsumsi listrik pada AC kategori inverter keluaran LG tersebut berada di kisaran 1.04kWha untuk pemakaian harian.
Model AC yang diuji adalah unit AC dengan kapasitas pendinginan 1/2PK.
Dengan mengacu pada tarif listrik yang berlaku saat ini, konsumsi listrik tersebut sebanding dengan biaya sebesar Rp 1.500.
Baca juga: Jalin Kemitraan dengan Youshan, LG Chem Siap Bangun Pabrik Baterai Kendaraan Listrik di Maroko
Dr.-Ing. Budi Sudiarto, S.T., M.T., Kepala UP2M DTE Fakultas Teknik UI mengatakan pihaknya sangat mendukung inisiatif LG Electronics Indonesia melakukan pengujian ini.
"Sebagai merek yang telah dikenal masyarakat luas, pengujian ini justru menjadi contoh baik bagian bentuk upaya tanggung jawab industri untuk memberikan informasi yang sebenarnya pada masyarakat,” ujar Dr.-Ing. Budi Sudiarto, S.T., M.T., Kamis 2 November 2023.
Budi Sudiarto menambahkan, inisiatif ini bagus seiring dengan semakin maraknya pemasaran berbagai perangkat elektronik, termasuk AC yang membawa jargon hemat energi.
“Seiring dengan gerakan hemat energi yang terus digaungkan pemerintah, sebuah pengujian dari lembaga independen diperlukan untuk menghindari klaim sepihak yang justru membingungkan masyarakat,” ujar Dr.-Ing. Budi Sudiarto.
Mike Kim, Product Director of Air Solution at LG Electronics Indonesia mengatakan dalam pengujian ini perusahaannya mempercayakan kepada UP2M DTE FTUI demi menjaga independensi proses pengujian dan hasil ujinya.
"Selain independensi yang terjaga, pengujian melalui lembaga pendidikan dengan reputasi tinggi yang dimiliki UI dianggap bakal memberikan tingkat kepercayaan lebih pada hasilnya," ujarnya.
Mike Lim menambahkan, perusahaannya berupaya membangun reputasi diatas inovasi dan pengembangan teknologi. Dengan demikian, tidak semata-mata menjadi klaim diatas kertas, sebaliknya, dapat dibuktikan lewat hasil pengujian dari lembaga independen yang jelas.
Proses Pengujian
Terkait rincian pengujian, ini untuk mendapatkan perhitungan konsumsi energi harian yang benar-benar menggambarkan penggunaan masyarakat, pengujian dilakukan dalam rentang sepanjang 1 bulan.
Sepanjang masa tersebut, tim penguji melakukan serangkaian skenario dan pemantauan pada AC yang diletakkan pada ruang khusus dengan dimensi 7.75 meter persegi yang beroperasi 8 jam perhari.