Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bandros Ini Pas Matengnya, Saat Dikunyah Ada Sensasi Rasa Unik

Bandros, jajanan tradisional ini merupakan makanan yang dibuat dari bahan tepung beras, kelapa yang sudah diserut dan dimasak dalam cetakan

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Bandros Ini Pas Matengnya, Saat Dikunyah Ada Sensasi Rasa Unik
TRIBUN JABAR / DESTARI MAHALAKSMI H
Bandros ala KedaiHebab. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar,  Destari Mahalaksmi H

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG -  Bandros, jajanan tradisional ini merupakan makanan yang dibuat dari bahan tepung beras, kelapa yang sudah diserut dan dimasak dalam cetakan. Bandros paling enak dimakan ketika, apalagi di saat musim hujan sekarang ini.

Di Bandung,  ada salah satu kedai yang menyajikan menu utama yaitu bandros. BandrosHebab yang terletak di Jalan Japati, seberang Graha Merah Putih PT Telkom Bandung  ini salah satu rekomendasi dari komunitas Rapatata.

Sebuah komunitas pencinta kuliner yang dibentuk untuk menjawab berbagai permasalahan yang dimiliki oleh para pengusaha kuliner baru yang pada umumnya bermodal pas-pasan.

Awal dibukanya kedai BandrosHebab ini, sang pemilik yang juga merangkap sebagai karyawan, Vazareyno Ramadhan ingin memiliki usaha di bidang kuliner. "Karena saya hobi makan, hobi jajan, akhirnya saya punya keinginan buat bikin usaha juga. Nggak butuh modal financial yg besar, seadanya aja yg penting niat dan segala aspek konsepnya mateng," ujar pria yang akrab disapa Reyno ini.

BandrosHebab ini sudah berdiri hampir satu tahun, tepatnya 14 Januari 2014 kedai bandros ini dibuka. Ide awalnya adalah keprihatinan Reyno terhadap makanan modern yang makin menjamur. Sebagai urang Bandung, ia ingin menaikan pamor kuliner tradisional yaitu bandros.

"Bandros sekarang sudah jarang peminatnya, makanya dari situ saya semakin bersemangat untuk mengangkat keberadaan bandros biar tetap eksis, minimal di tanahnya sendiri," ujarnya.

Berita Rekomendasi

Sekilas BandrosHebab ini terlihat sama seperti bandros pada umumnya yang identik dengan kelapa. Namun ternyata BandrosHebab ini memiliki banyak varian rasa dan yang membedakan dengan bandros lain yang banyak dijual.

Jika bandros pada umumnya dicetak panjang berjejer, bentuk dari BandrosHebab ini justru berbeda, lebih mirip kue pukis. Beberapa varian rasa yang disajikan antara lain BandrosHebab asin rasa kornet, keju asin, telor, oncom, sosis, ayam, termasuk kombinasi.

Lalu ada BandrosHebab manis rasa cokelat, pisang, keju susu, kacang, oreo, dan termasuk kombinasi juga.

Reyno menambahkan, BandrosHebab originalnya tetap ada, yang asin pakai saos dan yang manis hanya ditabur gula pasir atau susu kental. Harganya pun terbilang murah, dari mulai Rp 4000 sampai Rp 10.000 per porsi 3 potong.

"Bandros tidak hanya identik dengan kelapa. BandrosHebab menyajikan berbagai pilihan rasa. Desember nanti kami juga mau launching menu baru yaitu bandros green tea," ujarnya pria berbadan tinggi besar ini.


Salah satu pelanggan BandrosHebab, Hikmah Nur Hasanah, Mahasiswi Sekolah tinggi Bahasa Asing ini mengaku suka sekali dengan bandros buatan kedai ini.

"Di BandrosHebab mah beda saja karena banyak varian rasa. Matengnya pas, empuk pas digigit dan ada sensasi yang unik pas dikunyah. Rasanya nggak cuman asin manis yang monoton.Aku sendiri sih, paling suka rasa manis dan asin telor," ujarnya. (tj3)

Tags:
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas