Di Bulan Khusus Ini Semua Warga Aceh Membuat Serabi
Penganan bernama apam dalam khazanah budaya Aceh bermakna lebih dari sekedar makanan.
Editor: Mohamad Yoenus
“Untuk kenduri kematian apam yang dibuat menghabiskan hingga 6 bambu tepung beras, sedangkan bagi mereka yang mengadakan kenduri apam pada Bulan Ra’jab biasanya memakai 3 bambu tepung beras, disesuaikan dengan jumlah mereka yang makan,” tutur Afrida Hasan, salah satu koki Kenduri Apam pada festival kuliner Aceh yang mewarisi bakat membuat apam secara turun temurun.
Hanya membutuhkan waktu sekitar 1 menit untuk memasak apam.
Adonan apam terbuat dari bahan-bahan dengan komposi 1 bambu tepung beras ditambah garam secukupnya dan diaduk dengan santan yang dihasilkan dari 1 butir kelapa.
Ditambah 1 butir kelapa kukur setengah matang yang dihaluskan.
Sebelum dimasak adonan dicampur dengan air hangat dengan takaran secukupnya yang menghasilkan adonan yang agak kental.
Apam dimasak di atas wajan tertutup yang terbuat dari tanah liat tanpa menggunakan minyak.
Adonan yang pakai untuk setiap kali dimasak seukuran 1 centong kecil, sesuai dengan besarnya wajan.
Untuk menghasilkan citarasa apam yang gurih dan matang, apam dimasak di atas bara api.
Bara api yang digunakan bisa berasal dari arang atau pun tempurung dan kulit kelapa kering sebagai bahan bakar.
Cara Menyantap
Kuah santan menjadi menu pelengkap menyantap apam.
Aroma gurih yang berasal dari tepung bercampur kelapa kukur yang dimasak di atas bara api menggugah selera.
Penganan ini lezat disantap hangat-hangat.
Rasakan nikmatnya saat penganan tepung nan lembut lumer ke dalam mulut bersama kuah santan.