Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Asyiknya Jogging dan Bersepeda di Tugu Parameswara, Dekat Jakabaring Sport City Palembang

Palembang menghadirkan ruang bersepeda dan jogging yang nyaman di sekitar Tugu Parameswara, dekat Jakabaring Sport City.

Editor: Agung Budi Santoso
zoom-in Asyiknya Jogging dan Bersepeda di Tugu Parameswara, Dekat Jakabaring Sport City Palembang
Sriwijaya Post/ Syahrul Hidayat
Aktivitas bersepeda di sekitar Tugu Parameswara, Palembang. 

Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Yuliani

TRIBUNNEWS, PALEMBANG - Sejak perhelatan PON pada tahun 2004 lalu, kawasan Jakabaring mempunyai daya tarik sendiri untuk selalu dikunjungi.

Wilayah yang mulai dipadati penduduk dan aneka rekreasi ini ibarat gravitasi yang mengundang wisatawan selalu datang berkunjung.




Tentu saja, tujuan utama ialah mengunjungi komplek Jakabaring Sport City yang sering digunakan dalam event olahraga baik nasional maupun internasional.

Namun sebelum anda memasuki komplek tersebut, anda akan melihat tugu parameswara yang persis membelah jalan Gubernur H Bastari.


Tugu Parameswara bermandikan cahaya dan air mancur pada malam hari (Sriwijaya Post/ Syahrul Hidayat)

Tugu yang berbentuk pelepah pisang ini begitu eksotis, dikelilingi taman bunga nan cantik yang selalu terawat.

Diambilnya pelepah daun pisang ini lantaran hampir di setiap daerah di Sumatera, selain di pesisir maupun di pegunungan selalu ditemukan pohon pisang.

BERITA TERKAIT

Tugu Parameswara ini adalah sebuah karya seni yang dibuat untuk menyambut PON 2004 lalu.

Menurut beberapa refrensi sejarah, nama Parameswara diambil dari nama raja Melayu pertama yang turun dari Bukit Seguntang.

Kemudian Parameswa meninggalkan Palembang bersama Sang Nila Utama pergi ke Tumasik dan diberilah nama Singapura kepada Tumasik.

Sewaktu pasukan Majapahit dari Jawa akan menyerang Singapura, Parameswara bersama pengikutnya pindah ke Malaka disemenanjung Malaysia dan mendirikan Kerajaan Malaka.

Beberapa keturunannya juga membuka negeri baru di daerah Pattani dan Narathiwat (sekarang wilayah Thailand bagian selatan).

Setelah terjadinya kontak dengan para pedagang dan orang-orang Gujarat dan Persia di Malaka, maka Parameswara masuk agama Islam dan mengganti namanya menjadi Sultan Iskandar Syah.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
berita POPULER
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas