Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Singgah di Bola Dunia, Warung Kopi Tertua di Bandar Lampung, Pusat Kongkow Warga pada Tahun 60an

Warung kopi di area lorong king tersebut sudah eksis sejak tahun 1960an silam.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Singgah di Bola Dunia, Warung Kopi Tertua di Bandar Lampung, Pusat Kongkow Warga pada Tahun 60an
Tribun Lampung/Heru Prasetyo
Suasana di Warung Kopi Bola Dunia, tertua di Bandar Lampung 

“Awalnya kan mertua saya, Tham Liong yang punya ni usaha, setelah meninggal, usaha diterusin sama anaknya, Yesi Septiani yang sekarang jadi istri saya. Saya dan istri nilah yang ngelanjutin estafet usaha keluarga,” kata dia.

Lalu sebenarnya apa yang membuat kedua warung kopi Bola Dunia terbilang istimewa?

Rahasianya jelas ada pada kata Bola Dunia yang merujuk pada penggunaan kopi bermerek Bola Dunia keluaran Sinar Baru.

Sejak beroperasi pada 60an silam, hingga membuka kedai baru di depan Rumah Makan Garuda, kopi robusta merek Bola Dunia dipilih sebagai kopi terbaik untuk disajikan kepada pelanggan.

Cara pembuatan kopi pun unik karena tidak diseduh dengan air panas, melainkan dimasak sampai mendidih.

Sehingga yang anda dapatkan dalam segelas kopi adalah kualitas kopi dengan tingkat kekentalaan dan rasa yang begitu khas.

Harga segelas kopi hitam di Warung Kopi Bola Dunia juga terbilang murah, Rp 5.000.

BERITA REKOMENDASI

Untuk kopi susu dibanderol Rp 7.000. Jadwal operasi warung Kopi Bola Dunia buka setiap Senin-Sabtu mulai pukul 05.30-15.00 WIB, sedangkan pada hari Minggu pukul 05.30 sampai 13.00 WIB.

Sementara sebagai teman menyeruput kopi warung kopi Bola Dunia juga menyediakan penganan yang bisa mengatasi rasa lapar anda. Bubur ayam, lontong sayur, mie ayam, bakso, hingga jajanan pasar seperti lupis bisa anda nikmati disini.

Maka jangan heran, saat buka pada pagi hari hingga sekitar jam 10, warkop ini ramai dikunjungi pegawai negeri, karyawan kantor dan masyarakat sekitar yang hendak sarapan.

Apesnya, kadang anda harus menunggu cukup lama hingga penunjung lainnya selesai. Sebab bangku yang tersedia pun terbatas di warkop ini.

"Buat saya pribadi, kopinya sih lumayan, enggak jauh dengan buat sendiri. Tapi disini kan kita nyari feelnya, lagian bubur ayam ma lontongnya enak juga buat sarapan," ungkap Haris seorang pelanggan.


Bagaimana? Tertarik untuk mencoba kopi dan penganaan di warkop Bola Dunia. Yuk ngopi dulu! (*)

Sumber: Tribun Lampung
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas